EMSATUNEWS.CO.ID, KENDAL – Kodim 0715/Kendal gelar Podcast Bahurekso 0715 edisi 4 dengan host Arief Rahman dari Staf Penerangan Kodim 0715/Kendal, Senin (29/09/2025).
Podcast yang bermaterikan sosialisasi dan informasi kepada masyarakat terkait dengan penerimaan calon prajurit TNI khusus untuk Bintara dan Tamtama tersebut, Dandim 0715/Kendal, Letkol Inf Bagus Setyawan, dihadirkan sebagai narasumber.
Dalam kesempatan podcast, Dandim 0715/Kendal, Letkol Inf Bagus Setyawan, menyampaikan bahwa proses penerimaan calon prajurit TNI dilakukan secara transparan, objektif, dan bebas dari praktik percaloan.
“Terkait dengan penerimaan calon prajurit TNI, kepada seluruh lapisan masyarakat agar jangan mudah percaya dengan oknum yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan tertentu. Segala bentuk pengaduan, dapat disampaikan melalui Pesan Whatsapp (Message Center) di Nomor HP 08131050074”, tandas Letkol Inf Bagus Setyawan.
Lebih lanjut, Letkol Inf Bagus Setyawan mengemukakan, penerimaan calon prajurit TNI terbuka bagi seluruh putra bangsa yang memenuhi syarat administrasi, kesehatan, jasmani, maupun akademik.
“Jangan percaya pada calo, karena semua proses seleksi dilakukan secara ketat, jujur dan transparan”, tegas Dandim.
Selain itu, imbuh Letkol Inf Bagus Setyawan, UU TNI No.34 Tahun 2004 juga telah direvisi dengan terbitnya UU TNI No 3 tahun 2025.
“Di dalam UU TNI No.34 Tahun 2004, dimana salah satu poin yang tercantum di dalamnya adalah berkaitan dengan batas usia pensiun bagi Bintara atau Tamtama (Ba/Ta) dimana batas usia pensiunnya adalah 53 tahun. Namun dalam UU TNI No 3 tahun 2025, usia pensiunnya menjadi 55 tahun”, terang Letkol Inf Bagus Setyawan.
Kemudian, lanjut Letkol Inf Bagus Setyawan, penyelenggaraan seleksi penerimaan calon prajurit juga mengalami perubahan. Di UU TNI No.34 Tahun 2004 batas maksimal usia para calon prajurit adalah 22 tahun, tapi saat ini menjadi maksimal berusia 24 tahun.
“Demikian juga dengan persyaratan fisik. Dimana di dalam UU TNI No 3 tahun 2025, tinggi badan minimal bagi calon Bintara adalah 163 cm, sedangkan untuk calon Tamtama minimal 158 cm”, jelas Letkol Inf Bagus Setyawan.
“Bagi generasi muda di Kabupaten Kendal yang berminat mengikuti seleksi untuk menjadi prajurit TNI, agar mempersiapkan diri sejak dini, baik fisik maupun mental”, ungkap Letkol Inf Bagus Setyawan
Lebih jauh, Letkol Inf Bagus Setyawan mengutarakan bahwa podcast ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat sehingga informasi terkait rekrutmen TNI tersampaikan secara jelas.
“Menjadi prajurit TNI AD adalah gratis dan tidak dipungut biaya apapun. Untuk mengetahui secara lengkap, silahkan browsing di http://ad.rekrutmen-tni-tni.mil.id/ atau datang langsung di Kodim 0715/Kendal atau ke Koramil terdekat”, pungkas Letkol Inf Bagus Setyawan. (*17/Pendim0715).
