EMSATUNEWS.CO.ID, SURAKARTA – Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Pakoe Boewono XIII memberikan dukungan kepada Generasi Pancasila. Dukungan tersebut dituliskan di piagam dedication of life saat menerima audiensi dari perwakilan Generasi Pancasila, Kamis (5/8/2022).
Sebagai informasi, Generasi Pancasila adalah sebuah perkumpulan yang diinisiasi sejumlah anak muda di Jawa Tengah yang berdedikasi menjunjung dan desiminasi nilai-nilai Pancasila di kalangan generasi milenial utamanya pelajar untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
Di hadapan GKR Pakoe Boewono XIII, KRTH. Samsul Arifin Ketua Umum Penggerak Nasional Generasi Pancasila, menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan menerima audiensi, kemudian dilanjutkan dengan menceritakan maksud dan arah pergerakan Generasi Pancasila.
Disampaikannya, hadirnya Organisasi Generasi Pancasila menjadi wadah pendidikan, pengkajian, penghayatan, dan pembinaan nilai-nilai Pancasila di kalangan generasi muda utamanya pelajar.
“Saya mewakili rombongan mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas kesediaan Gusti Kanjeng Ratu dalam menerima kami. Kesempatan waktu yang diberikan Gusti kepada kami adalah berkah dan menjadi penyemangat dalam melaksananakan praktik baik menyebarkan nilai-nilai Pancasila melalui wadah Generasi Pancasila,” ungkap Samsul.
Samsul menambahkan, menyongsong Indonesia Emas 2045 diperlukan sumber daya manusia yang memiliki karakter Pancasila utamanya generasi muda yang dikenal dengan generasi milenial. Diusia Indonesia ke 100 tahun nanti, adalah eranya generasi milenial saat ini.
Melalui wadah Generasi Pancasila, terang Samsul, akan lahir ‘intelegensia generasi pancasila’ yakni para perumus dan artikulator ragam ide-gagasan dan konsep-strategi atas permasalahan yang ada di bangsa Indonesia dengan pendekatan yang berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila.
“Aktifitas pergerakan Generasi Pancasila berfokus pada diseminasi nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup setiap tindak-laku dan cara berpikir setiap anggota, pemuda Indonesia Emas 2045 nanti adalah para Intelegensia Generasi Pancasila.” Tambah Samsul.
Pada kesempatan yang sama, Ahmad Rouf salah satu inisiator yang juga wakil ketua bidang pengkajian dan pembinaan menyampaikan, Pancasila bukanlah gambar yang sekadar tertempel di tembok-tembok ruang kelas dan ruang lainnya, Pancasila adalah panduan ragam aktivitas bagi semua anak bangsa Indonesia. Maka diperlukan wadah yang fokus mengkaji dan mendistribusikan nilai-nilai Pancasila.
“Diperlukan aktualisasi Pancasila untuk membumikan keagungan nilai-nilai Pancasila yang tertuang di lima sila tersebut,” tutup Rouf.
Gusti Kanjeng Ratu Pakoe Boewono XIII yang ditemani DR KPP Andi Budi Sulistijanto Sosro Hamijoto, S.H., M.Ikom., mengapresiasi maksud dan arah pergerakan Generasi Pancasila serta memberikan dukungan penuh untuk program-program kedepan.
“Saya mendukung penuh Pancasila untuk NKRI,” tulis GKR Pakoe Boewono XIII di piagam dedication of life yang diberikan Samsul saat audiensi.
Pada audiensi tersebut, momen tidak terduga hadir dipenghujung, KGPHAA. Puruboyo (Kanjeng Gusti Pangeran Harya Adipati Anom Sudibyo Raja Putra Nalendra Ing Nagari Mataram) hadir menjelang audiensi ditutup. Kehadiran KGPHAA Puruboyo sontak membuat KGR Pakoe Boewono XII menyampaikan, “Ini sebuah keberkahan, kita bisa berkumpul komplit, semoga menjadi pertanda baik bagi Generasi Pancasila kedepannya.”
“Kami mendaulat KGPHAA. Puruboyo menjadi ketua Majelis Pembina sekaligus icon dari Generasi Pancasila,” pinta Samsul sekaligus menutup audiensi.(den)
*Ikuti berita terkini dari Emsatunews di Google News, Klik di Sini
