Emsatunews.co.id, Pekalongan – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah X (Pekalongan, Pemalang, Batang), Rizal Bawazier, dari Fraksi – PKS yang bertugas di Komisi VI, mendesak Menteri Lingkungan Hidup untuk menghentikan sementara penyegelan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Degayu di Kota Pekalongan. Desakan ini dilontarkan karena penyegelan tersebut dinilai membahayakan kenyamanan masyarakat Kota Pekalongan, terutama menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri.
RB ( read – Rizal Bawazier ) khawatir penyegelan TPA Degayu akan menimbulkan masalah darurat sampah yang mengganggu kenyamanan masyarakat, terutama menjelang Lebaran. Ia juga menekankan bahwa Kementerian Lingkungan Hidup memiliki tanggung jawab untuk mencari solusi, bukan hanya melakukan penyegelan.
RB juga meminta Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Pekalongan dan masyarakat untuk segera mencari solusi terbaik, seperti pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R) atau alternatif lainnya.
, “Saya selaku DPR RI yang juga mewakili masyarakat Kota Pekalongan ikut bertanggung jawab untuk menjaga kenyamanan masyarakat Kota Pekalongan. Dengan adanya masalah darurat sampah saat ini, saya minta Menteri Lingkungan Hidup selaku Penguasa Pengelola Lingkungan Hidup di Indonesia untuk ikut menjaga kenyamanan masyarakat, oleh karena itu distop dulu penyegelan TPA Degayu sampai Pemda Kota Pekalongan dan Masyarakat mencari solusi terbaik dengan TPS3R atau solusi lainnya secepatnya.” Kata RB via WhatsApp pada Jumat, 21 Maret 2025.
Beliau menambahkan, Ini mau lebaran kok malah membuat masyarakat menjadi resah, saya harap jajaran KLH seharusnya dapat mencarikan solusinya, bukan dengan cara seperti ini. Ini juga tanggung jawab KLH.
RB yakin bahwa Pemda Kota Pekalongan akan segera mencari solusi terbaik setelah TPA Degayu tidak lagi digunakan. Namun, ia menekankan bahwa penyegelan bukanlah waktu yang tepat untuk dilakukan.( Joko Longkeyang ).
