Emsatunews.co.id, Pemalang – Pemalang – Dalam rangka mempererat tali silaturahmi pasca Idulfitri 1446 H, Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pemalang, Noor Faizah Maenofie, menghadiri acara Halal bi Halal dan pemberian santunan kepada anak-anak yatim serta penyandang disabilitas. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Aslah Pemalang dan berlangsung khidmat di Mushola Baitus Solikhin, Kelurahan Mulyoharjo, pada Senin (7/4/2025).
Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Pemalang ini menjadi bukti nyata kepedulian Pemerintah Daerah terhadap masyarakat yang membutuhkan, khususnya anak-anak yatim dan penyandang disabilitas yang berada dalam naungan Aslah Pemalang. Dalam sambutannya, Bupati Anom menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh panitia penyelenggara dan masyarakat yang telah menunjukkan empati dan solidaritas sosial melalui kegiatan yang sarat nilai kemanusiaan ini.
“Halal bi Halal ini bukan hanya menjadi momen untuk saling memaafkan, tetapi juga momentum memperkuat kepedulian terhadap sesama, terutama bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan kita bersama,” ujar Anom dalam pidatonya.
Sementara itu, Ketua TP PKK, Noor Faizah Maenofie, juga mengajak seluruh warga masyarakat agar terus menumbuhkan semangat berbagi, khususnya dalam momen-momen keagamaan seperti ini. Ia berharap kegiatan serupa bisa terus berlanjut di berbagai wilayah Kabupaten Pemalang sebagai wujud dari gerakan sosial yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat bawah.
Kegiatan ini turut diisi dengan doa bersama, tausiyah singkat, serta penyerahan santunan secara simbolis kepada anak-anak yatim dan penyandang disabilitas oleh Bupati dan Ketua TP PKK. Suasana haru dan syukur begitu terasa saat para penerima santunan menunjukkan kebahagiaan mereka atas perhatian yang diberikan oleh pemerintah dan masyarakat sekitar.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan jalinan silaturahmi antara pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan warga semakin kuat, serta menjadi pengingat bersama akan pentingnya nilai-nilai gotong royong dan kebersamaan dalam membangun Pemalang yang lebih peduli dan inklusif.**( Joko Longkeyang ).
