EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES – Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes luncurkan Jaringan Digitalisasi Analisis dan Pengendalian Dampak Lalu Lintas (Jadi Andalan) guna menciptakan layanan publik yang effektif, efisien dan akuntabel terutama untuk mendukung Kabupaten Brebes Pro investasi.
Peluncuran tersebut ditandai dengan pemukulan Gong dan pelepasan balon ke udara usai apel pagi di halaman kantor dinas setempat, Senin (07/11/2022).
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes Budi Dharmawan mengatakan tujuan diluncurkanya program Jadi Andalan ini adalah sebagai upaya memberikan pelayanan yang lebih simpel kepada masyarakat terutama yang terkait dengan pelayanan analisis dampak lalu lintas.
Menurut Dadang sapaan akrab Budi Dharmawan melalui Jadi Andalan ini akan ada peningkatan pelayanan. Karena yang semula menggunakan sistem manual beralih ke sistem Smart yang tentunya akan dapat mempermudah masyarakat yang membutuhkan pelayanan publik dari Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes.
Sementara Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes M Reza Prisman selaku inovator Jadi Andalan menyampaikan, aplikasi ini sudah melalui evaluasi dengan hasil baik dan dapat memberikan layanan baik bagi masyarakat pula.
“Sewaktu masih konfensional, harus datang minimal lima kali, namun setelah ada Jadi Andalan masyarakat tidak perlu datang beekali kali tapi sekali sudah dapat pelayanan hingga proyek Amdal Lalin keluar,” ujar Reza.
Lanjut Reza Jadi Andalan juga sudah sesuai Program Presiden dan Visi Misi Bupati Brebes dalam mewujudkan Kabupaten Brebes Pro Investasi.
“Intinya dengan Jadi Andalan layanan publik Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes akan lebih efektif, efisien dan akuntabel,” pungkasnya.(imam)
