Scroll ke Atas
Berita Utama

Bupati Brebes Kukuhkan Forum Si Jaga Banjir

56
×

Bupati Brebes Kukuhkan Forum Si Jaga Banjir

Sebarkan artikel ini

EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES – Guna mencegah terjadinya genangan air dan banjir yang diakibatkan oleh buruknya kondisi drainase, Pemerintah Kabupaten Brebes melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) membentuk Forum Sinergi Pentahelix Sistem Jejaring Jaga Banjir Brebes (SI JAGA BANJIR BREBES).  Forum yang  beranggotakan  berbagai unsur masyarakat seperti Akademisi, LSM, Badan Usaha dan Media dikukuhkan Bupati Brebes Idza Priyanti di Almayra Convention Hall Grand Dian Hotel Brebes, Selasa (19/4). 
Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH dalam sambutanya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dibentuknya Forum SIJAGA BANJIR Brebes. Lewat forum tersebut diharapkan bisa menjadi solusi dalam pencegahan banjir di wilayah Kabupaten Brebes. Terlebih forum ini dipimpin tokoh Aktivis Peduli Lingkungan Mahfudin yang juga Ketua LSM  Mas Jaka Brebes, Mahfudin. 

Idza berharap setelah dikukuhkan, Forum Sijaga Banjir Brebes dapat segera berkordinasi dan bergerak mengatur setrategi dan aksi untuk menyelesaikan permasalahan genangan air dan  banjir.
“Tdak usah menunggu lama, segeralah bergerak agar banjir yang kerap terjadi dan menyebabkan trauma masyarakat dapat tertangani, banjir tidak lagi terjadi di Kabupaten Brebes,” ujar Idza.
Kepala DPU Kabupaten Brebes Sutaryono menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Brebes selama ini telah bekerja semaksimal mungkin dalam penanganan permasalahan drainase perkotaan, baik dari aspek teknis dan pembiayaan. Namun demikian usaha tersebut hasilnya dipandang belum optimal.

Untuk itu, menurut sutaryono dengan dibentuknya forum sinergi pentahelix tersebut, diharapkan Penanganan banjir dan drainase di Brebes, bisa lebih optimal karena adanya keterlibatan masyarakat secara langsung.
Forum yang ada, lanjut Sutaryono, nantinya akan mengedukasi masyarakat terutama pendekatan kultur dan perilaku, sehingga masyarakat sadar dengan tidak mendirikan bangunan di atas drainase, tidak membuang sampah di sembarang tempat. Juga penataan tata kelola penggunaan lahan untuk perumahan, sehingga tidak mengurangi wilayah resapan air.
“Saya yakin, jika yang masyarakat sendiri, akan optimal dan mudah diterima. Artinya, dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat. Mudah mudahan permasalahan banjir dan genangan air di Brebes, kedepan bisa tertangani, pungkasnya.(Yaser Arafat/Bambang S)

Baca Juga :  Polsek Bersama Koramil Larangan Bersinergi Gelar Patroli Subuh Guna Antisipasi Perang Sarung