EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Brebes menggelar pembinaan terharap Organisasi Masyarakat (Ormas) yang ada di wilayah Brebes Selatan. Bertempat di Aula Pendopo Eks Kewadanan Bumiayu, Kamis, 28 Juli 2022.
Kepala Kesbangpol Brebes Mochamad Sodiq dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran para Ormas dalam kegiatan pembinaan politik dan bela negara yang digagas Kesbangpol, kegiatan pembinaan tersebut merupakan agenda rutin terhadap sejumlah Ormas tujuan agar ormas paham tentang politik dan bela negara salah satunya ikut menciptakan suasana kondusif jelang pemilihan umum (Pemilu) di tahun 2024.
Muhamad Sodiq, menegaskan tahapan Pemilu 2024 sudah berjalan, empat partai baru di Brebes sudah terdaftar, untuk itu kepada Ormas di Brebes selatan ia berharap untuk ikut mensosislisasikan terkait Pemilu 2022 kepada masyarakat, karena di pemilu 2019 lalu partisipasi masyarakat dalam menyalurkan suaranya baik Pileg, Pilpres maupun Pilkada capaiannya masih rendah.
“Kesadaran partisipasi masyarakat untuk Pemilu masih rendah, capaiannya baru sekitar 70% untuk itu saya berharap orams yang ada di Brebes selatan dapat membantu mesosialisasikanya,” ungakap Mochamad Sodiq.
Buapti Brebes melalui Wakil Bupati Narjo, menyamapikan kegiatan pembinaan pendidikan politik dan bela negara sebagai bentuk mempertahankan keutuhan Pancasila sekaligus keutuhan NKRI.
Pembinaan bela negara diharapkan dapat menjaga dan mempertahankan Pancasila untuk itu segala komponen masyarakat baik organisasi masyarakat, orgamisasi politik, organisasi agama dan organisasi-organisasi lainya harus ikut terlibat.
“Pancasila harus tetap terjaga sampai anak cucu kita, kita harus berani dan siap bela negra siapa saja yang ingin menggangu keutuhan Pancasila maka kita haru berani melawannya”, tegas Narjo.
H. Akrom Jangka Daosat Kasi PD Pontren selaku pemateri dalam pendidikan politik dan bela negara, dalam konfrensi pers ia menjelaskan negara Indonesia menjalankan Islam yang moderat, bahwa bentuk negara bisa apa saja sepanjang nilai-nialai ke Islaman itu menjadi roda dan ruh pemerintahan, karena Indonesia sudah melakukan itu, maka sebagai warga negara wajib hukumnya untuk menjaga Indonesia, menjaga Pancasila, undang-undang dan NKRI serta Bhineka Tunggal Ika.
“Indonesia adalah anugrah terindah yang diberikan Alloh SWT bagi umat Islam, untuk itu kita sebagai warga agar menjaganya,” tegas Gus Akrom, sapaan akrabnya.
Gus akrom juga mejelaskan terkait adanya Khilafah di Kabupaten Brebes Ia memberikan tanggapan bahwa dirinya tengah melakukan pembinaan-pembinaan dengan prinsip pendekatan dengan memberikan edukasi politik Islam yang bagus dan baik untuk di terapkan di Indonesia.
“Pembinaan terus kita lakukan jangan jauhi mereka, akan tapi berikan edukasi politik islam yang bagus, sehingga mereka kembali kepangkuan NKRI,” pungkasnya.
Kegiatan Pembinaan Ormas ditutup dengan ramah tamah dan dihadiri Wakil Bupati Brebes, Kepala dan staf Kesbangpol Brebes, Anggota DPRD Musofa, Camat, Danramil, Polsek dan Forkopincam Bumiayu serta pengurus Ormas agama, Ormas partai se Brebes selatan. (yayan)
