Scroll ke Atas
Berita Utama

Lembaga Pemantau dan Pemerhati Kontruksi RI Dukung Pekerjaan Pembangunan Proyek Air Baku Sungai Duri I Mempawah

89
×

Lembaga Pemantau dan Pemerhati Kontruksi RI Dukung Pekerjaan Pembangunan Proyek Air Baku Sungai Duri I Mempawah

Sebarkan artikel ini
EMSATUNEWS.CO.ID, PONTIANAK – Pekerjan proyek pembangunan air baku pelabuhan dan sekitarnya Mempawah dengan anggaran sebesar 19 miliyar lebih di Desa Sungai Duri I Kecamatan Sungai Kunyit Kabupaten Mempawah mendapat dukungan dan respon positif dari Lembaga Pemantau dan Pemerhati Kontruksi RI Jakarta.
Pembangunan Proyek Air baku melalui Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat {PUPR} Balai Sungai Wilayah Kalimantan 1 Pontianak sangat bermanfaat bagi masyarakat Sungai Kunyit khususnya dan Mempawah umumnya. Hal demikian dikatakan Ketua umum Lembaga Pemantau dan Pemerhati Kontruksi (LPPK), Ir. Achmad Sudirjo kepada EMSATUNEWS ketika meninjau langsung kelokasi pekerjaan proyek Air Baku di Desa Sungai Duri 1 Kecanatan Sungai Kunyit, Kamis (27/10/22) kemarin.
“Masyarakat Sungai Kunyit dan Mempawah sangat bersyukur, karena pemerintah pusat menyalurkan anggaran dana di Kabupaten Mempawah untuk membangun proyek air baku dan akan dikelola menjadi air bwrsih, ” kata Achmad Sudirjo.
Pria bertubuh besar ini mengajak masyarakat untuk mendukung dan menjaga kelancaran pembangunan pekerjaan proyek air baku ini. Karena, proyek ini sangat bermanfaat bagi masyarakat.
“Tujuan saya datang dari Jakarta di Kabuoaten Mempawah untuk memantau langsung proyek pembangunan air baku di Sungai Duri 1. Berdasarkan pemberitaan EMSATUNEWS, saya termotivasi untuk turun kelapangan terkait pelaksanaan pembangunan pekerjaan proyek tersebut. Alhasil, proyek ini sangat layak dan pantas untuk didukung. Karena, azaz maanfaatnya sangat berdampak bagi masyarakat. Proyek tepat sasaran karena dekat dengan Pelabuhan Internasional Dermaga Kijing,” jelasnya.
Selanjutnya, Achmad Sudirjo berpesan kepada pihak kontaktor pelaksana proyek air baku ini agar melaksanakan tugas pekerjaan dengan sebaik-baiknya. 
“Mari kita dukung proyek ini, saya yakin kontraktornya sangat bertanggungjawab dalam melaksanakan tugasnya. Oleh karena itu, saya berharap kepada masyarakat untuk mendukung dan mensukseskan proyek air baku ini, ” harapnya.
Dilain pihak, PPK Air Baku Balai Sungai Wilayah Kalimantan I Pontianak, Fahrudin menjelaskan infrastruktur air baku yang dibangun pihaknya ini akan memiliki kapasitas produksi sebanyak 100 liter per detik.
Dengan kapasitas sebesar itu, maka air baku tersebut nantinya tidak hanya mampu menunjang Pelabuhan Kijing dan Sungai Kunyit, juga bisa didistribusikan untuk kebutuhan di Kota Mempawah.
“Tapi memang pembangunan kami ini sifatnya hanya penyediaan air baku, dan masih perlu dukungan dari teman teman di Cipta Karya dan Pemerintah Kabupaten Mempawah untuk pengolahan atau IPA-nya,” ujar Fahrudin (*)
Penulis : Welly Harpendi Emsatunews.
Perwakilan Wilayah Kalimantan Barat

Baca Juga :  Dansatgas FHQSU XXVI-01 Hadiri Medal Parade Malbatt