Berita UtamaPekalongan

Kunjungi Korban Banjir di Pekalongan, Kapolda Jawa Tengah Berikan Bantuan

257
×

Kunjungi Korban Banjir di Pekalongan, Kapolda Jawa Tengah Berikan Bantuan

Sebarkan artikel ini

EMSATUNEWS.CO.ID, PEKALONGAN – Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Ahmad Luthfi, bersama PJU Polda Jawa Tengah mengunjungi korban banjir di wilayah Desa Wangandowo Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Kamis (14/03).

Kedatangan Irjen Pol. Ahmad Luthfi ini untuk memberikan bantuan sembako dan memastikan kebutuhan pokok bagi korban banjir tercukupi.

Advertisement

Sebagaimana diketahui, bahwa peristiwa banjir terjadi pada Rabu (13/03) sore sekitar pukul 17.00 wib, dimana saat itu hujan deras mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Pekalongan, tak terkecuali wilayah Bojong.

Baca Juga :  Rizal Bawazier: Seluruh Desa di Pemalang, Pekalongan dan Batang Tidak Ada yang Blank Spot Internet, Target Akhir Maret 2025

Irjen. Pol. Ahmad Luthfi dalam kesempatan itu, mengunjungi tempat pengungsian, tepatnya di kediaman bapak Rifani selaku sekretaris Desa Wangandowo.

Kepada para awak media, Kapolda menyampaikan, bahwa saat ini Kapolres, Dandim, dan sekda sudah melakukan identifikasi masalah terkait banjir bandang yang terjadi di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan. Selain itu, juga sudah dilakukan pendataan rumah yang rusak.

Baca Juga :  Rizal Bawazier Apresiasi Capaian 299 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran, Tegaskan DPR Tetap Awasi Program

“Ada sekitar 70 rumah yang rusak. Brimob, Sabhara, TNI dan masyarakat saat ini masih pembersihan rumah,” ujarnya.

Irjen. Pol. Ahmad Luthfi menambahkan, rumah-rumah yang rusak itu, nantinya akan dibangun kembali.

“Akan kita bangun kembali rumah-rumah yang rusak. Dari pihak perusahaan akan merecovery semua rumah warga yang rusak sehingga mereka bisa kembali ke rumah masing-masing,” ungkapnya.

Baca Juga :  Residivis Spesialis Pencuri Kotak Amal Diamankan Polres Pekalongan

Lanjutnya, posko kesehatan juga sudah didirikan, dan yang diperlukan saat ini adalah antisipasi apabila timbul banjir susulan.

Menurutnya, di wilayah Jawa Tengah saat ini hampir rata-rata terdampak banjir.

“Di Semarang ada 17 titik banjir, sedangkan untuk Pekalongan Kota juga nanti akan saya cek, ” pungkas Kapolda.*