EMSATUNEWS.CO.ID, KENDAL – Pemerintah Kabupaten Kendal memberikan bantuan berupa mesin kapal 23 PK sebanyak 66 unit bagi 11 Kelompok Usaha Bersama Nelayan (KUB Nelayan) yang ada di Kabupaten Kendal.
Demikian yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kendal, Hudi Sambodo, Selasa (30/9/2025), saat penyerahan bantuan bertempat di aula Dinas Kelautan dan Perikanan.
“Selain itu, Pemerintah Kabupaten Kendal juga memberikan bantuan alat penangkap (jaring) ikan ramah lingkungan sebanyak 20 paket kepada dua KUB, dan bantuan program premi asuransi nelayan kepada 716 orang nelayan dan Anak Buah Kapal (ABK)”, terang Hudi.
Sementara itu, anggaran untuk bantuan mesin dan jaring, Hudi mengemukakan bahwa anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten Kendal tahun 2025 sebesar Rp. 726 juta.
“Sedangkan untuk premi asuransi bagi 716 orang nelayan dimana preminya sebesar Rp. 200 ribu per orang per tahun, anggarannya berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Kendal. Dengan persentase Provinsi Jawa Tengah 60 persen dan Pemerintah Kabupaten Kendal 40 persen”, terang Hudi.
Usai menyerahkan bantuan mesin kapal dan lain-lainnya secara simbolis, Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, menandaskan bahwa sektor perikanan merupakan salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi di Kabupaten Kendal.
“Letak geografis Kabupaten Kendal di sektor perikanan memiliki potensi luar biasa, baik perikanan tangkap maupun budidaya, dan menjadikan sektor ini sebagai tumpuan harapan bagi sebagian besar masyarakat Kabupaten Kendal”, ungkap Bupati Kendal.
Lebih lanjut, Bupati Kendal mengemukakan bahwa untuk mengoptimalkan potensi tersebut, diperlukan adanya dukungan yang penuh berupa sarana dan prasarana yang memadai.
“Selama ini, para nelayan di Kabupaten Kendal sering kali menghadapi kendala seperti keterbatasan alat, perlindungan atau jaminan hidup, serta permasalahan modal usaha”, papar Bupati Kendal.
Harapan saya, lanjut Bupati Kendal, dengan adanya bantuan tersebut, produktivitas perikanan dapat semakin meningkat, sehingga berdampak langsung terhadap peningkatan pendapatan dan taraf hidup masyarakat, khususnya bagi para nelayan yang ada di Kabupaten Kendal.
“Pesan saya, bantuan mesin kapal dan jaring tersebut agar dapat dirawat dan dikelola dengan baik, untuk menambah hasil tangkapan dan menyejahterakan keluarga”, pungkas Bupati Kendal. (*17).
