Berita UtamaBrebes

KPM PKH Desa Paguyangan Kabupaten Brebes Mundur Contoh Bagi Penerima yang Lainnya

31
×

KPM PKH Desa Paguyangan Kabupaten Brebes Mundur Contoh Bagi Penerima yang Lainnya

Sebarkan artikel ini

EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES – Desa Paguyangan, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, menjadi contoh bagi warga dan desa lainnya dengan adanya KPM PKH (Program Keluarga Harapan) yang mundur dari program bantuan sosial tersebut dengan kesadaran sendiri. Pada Selasa,10 Desember 2025.

Langkah ini menunjukkan komitmen mereka untuk meningkatkan kualitas hidup dan mandiri.

Advertisement

Dari 20 KPM PKH Desa Paguyangan yang telah menandatangani persetujuan keluar ini, menambah jumlah KPM yang telah keluar dari program tersebut menjadi 46 KPM, termasuk 26 KPM yang telah keluar pada tahun sebelumnya.

Kepala Desa Paguyangan Faqih Maulana, SH, MH, menyampaikan bahwa, langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi KPM PKH lainnya dan mampu meningkatkan status kualitas hidup warganya.

Baca Juga :  Geger Rumah Plastik di Desa Tumbal, Bupati Pemalang Pastikan Dapat Bantuan 

“Semoga langkah ini dapat menjadi contoh bagi KPM PKH lainnya dan dapat meningkatkan kualitas hidup warga kami. Harapan kami juga kesadaran bagi KPM PKH yang sudah mampu bisa untuk bergantian dengan yang belum mampu dan belum pernah mendapatkan bansos apapun,” ujarnya.

Sementara itu, Ade Yunita, selaku Pendamping PKH Desa Paguyangan, mengucapkan terima kasih kepada Kades Paguyangan yang telah mengedukasi warganya, sehingga dengan kesadaran sendiri mereka siap mundur dari kepesertaan.

“Kami mengapresiasi Pak Kades yang telah mengedukasi warganya sehingga dengan kesadaran sendiri, hari ini ada 20 KPM yang telah menandatangani persetujuan keluar dari kepesertaan,” ucapnya.

Baca Juga :  Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Brebes Dukung UEP Karang Taruna

Ade Yunita juga berharap kesadaran ini dapat diikuti oleh warga lainnya.

“Masih banyak warga yang layak tapi belum mendapatkan bantuan, kami berharap kesadaran ini dapat diikuti oleh warga lainnya,” harapnya.

Langkah KPM PKH Desa Paguyangan ini menunjukkan bahwa program bantuan sosial dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas hidup, namun kesadaran dan kemandirian warga juga sangat penting untuk mencapai kesejahteraan yang lebih baik.

“Kami mengapresiasi apa yang menjadi langkah Pemdes Paguyangan, kesadaran warga ini merupakan hasil pendekatan kepada warganya. Semoga langkah Desa Paguyangan ini menjadi contoh bagi desa-desa yang lainnya.,” pungkasnya.***