Scroll ke Atas
Berita Utama

27 Calon Paskibraka Siap Jalani Latihan

73
×

27 Calon Paskibraka Siap Jalani Latihan

Sebarkan artikel ini

EMSATUNEWS.CO.ID, KAJEN  –  27 Putra putri terbaik kabupaten  Pekalongan telah tersaring dalam seleksi  Paskibraka tahun 2022. Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar )kabupaten Pekalongan telah menyelengarakan  seleksi Paskibraka  2022 dimulai dari tanggal 17 Februari 2022 sampai 17 Maret 2022. Dari hasil seleksi telah terpilih 27 peserta yang lolos dan 4 orang cadangan.
Kadinporapar kabupaten Pekalongan  Ir. Bambang Irianto melalui kabid Kepemudaan, Ari Arfiyanto S.,Si M.A.P memaparkan  ada sebanyak 171 pelajar dari 30  SMA/MA/SMK se- kabupaten Pekalongan  yang mendaftar pada seleksi calon anggota Paskibraka kabupaten Pekalongan 2022. Seluruh peserta yang mendaftar diseleksi sesuai persyaratan dan ketentuan calon Paskibraka tingkat kabupaten Pekalongan tahun 2022 dengan melalui empat tahapan seleksi. 
Selanjutnya Dinporapar akan mengirimkan wakil dari kabupaten Pekalongan ( 1 putra dan 1 putri)  untuk mengikuti seleksi Paskibraka  tingkat provinsi  pada tanggal 18 dan 19 Mei 2022 mendatang.
Sementara Paskibraka  tingkat kabupaten Pekalongan dijadwalkan akan intens menjalani latihan satu bulan sebelum bulan Agustus 2022. “  Latihan  H – 1 bulan sebelum Agustus 2022.  Juli awal kita lakukan pemanggilan ulang, lalu  rapid tes dulu, biar steril sebelum intens latihan.  Dan berikutnya kurang 1 minggu mereka menjalani karantina di GPU, “ Papar Ari Arfiyanto,S.Si,M.A.P saat ditemuai di ruang kerjanya, Senin (28/03/2022)
Adapan dalam kegiatan latihan, Dinporapar bekerjasama dengan TNI (Kodim 407) dan Polri ( Polres Pekalongan) serta didukung pula Dinas Kesehatan.
Ari berharap  peserta yang telah lolos seleksi  agar tidak lengah jelang latihan. “ kita masih akan menghadapai momen puasa, lebaran, jangan merubah bentuk, juga tetap jaga prokes,” pesannya
Ari juga menyampaikan  untuk menjadi seorang Paskibraka perlu persiapan  sedini mungkin, terutama saat  usia SMP (kelas2 dan 3) sehingga  ketika menginjak  kelas 1 SMA mereka sudah matang. Artinya bukan hanya akademis saaj yang dikejar tapi juga kemampuan jadi seorang Paskibraka, yaitu ketrampilan baris berbaris  dan ketrampilan pendukung lainnya, seperti  penguasaan bahasa asing, seni budaya dan lainnya.
“ Nilai lebih Jadi Paskibraka, selain menambah pergaulan, wawasan, juga bisa mendapat  fasilitas. Yang jelas ada kebanggaan tersendiri karena tergabung   komunitas purna Paskibraka s- Indonesia,  yang bisa berdampak dalam melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi  serta terbukanya peluang usaha,” imbuhnya. (Red)

Baca Juga :  Babinsa Kratonan Gelar Komsos di Wilayah Binaan