EMSATUNEWS.CO.ID, SUKOHARJO – Pengerjaan pembangunan talud dan pebuatan badan jalan Dukoh Kerjo- Dukuh Ngesong ini membutuhkan tenaga yang ekstra serta semangat yang tinggi, selain lokasinya yang menanjak dan berkelok cuaca juga cukup panas, lokasinya pun cukup jauh dari pemukiman warga, namun hal ini tidak menyurutkan semangat anggota TNI dan warga tetap untuk tetap semangat selama bekerja menyelesaikan salah satu sasaran Fisik TMMD Sengkuyung Tahap I Kodim 0726/Sukoharjo di Desa Kedungsono, Kec. Weru tersebut.
Anggota Satgas TMMD Sengkuyung Tahap I Kodim 0726/Sukoharjo di desa Kedungsono dilaksanakan dengan bergotong royong bersama masyarakat saling bahu membahu melanjutkan pekerjaan yang harus diselesaikan untuk mencapai target pekerjaan. Di hari ke -18 ini Pembuatan Talud Jalan sepanjang anjang 70 meter, telah mencapai 88% dan pembuatan Badan jalan sepanjang 500 meter sudah hampir rampung, mencapai progress 98%.
“Alhamdulillah pembuatan badan jalan sudah mencapai 98% berkat kerjasama kita semua, kondisi medan yang cukup sulit dapat kita atasi,” ungkap Pasitedim 0726/Skh Kapten Czi Hartono.
Semoga dengan telah dibukanya jalan ini, semoga berguna untuk kemajuan desa, melancarkan transportasi dan akomodasi ekonomi warga desa.
“Sekalian jalan ini kita lengkapi dengan saluran irigasi dan talud jalan untuk menahan tanah di badan jalan agar terhindar dari timbulnya bahaya tanah longsor saat musim hujan,” terang Babinsa Kedungsono Erka Tri Handoko.
Konstruksi diupayakan berkualitas sehingga talud dapat secara maksimal memperkuat kondisi jalan agar awet dan terhindar dari kerusakan akibat beban kendaraan.
Kondisi alam desa di desa Kedungsono ini merupakan daerah perbukitan, sehingga pembangunan talud di beberapa lokasi jalan sangat vital, selain untuk ketahanan jalan sebagai sarana mobilitas pengangkut hasil pertanian, juga untuk memperlancar saluran irigasi.
” Kita sebagai warga desa di sini senang membantu bapak-bapak TNI, karena kelak pembagunan jalan ini kita juga yang merasakan manfaatnya, kalau kita diam saja tidak membantu saya rasa itu bukan sikap kita sebagai masyarakat indonesia yang memiliki jiwa gotong-royong,” tukas Heri, salah seorang warga Dukuh Kerjo.
Besar harapan warga Desa Kedungsono, dengan terbangunnya infrastruktur di Desa Kedungsono semoga akan memberikan dampak positif untuk para petani serta dapat membantu percepatan peningkatan perekonomian di desa tersebut.**
