EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG – Pemerintah Kabupaten Pemalang menunjuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Satya Praja 2 Petarukan untuk menyelenggarakan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Hal itu disampaikan Kepala Sekolah SMK Satya Praja 2 Petarukan Purwo Setya Witanto di ruang kerjanya, Sabtu (12 Agustus 2023).
Kepala sekolah SMK Satya Praja 2 Petarukan Purwo Setya Witanto mengatakan, pelatihan keterampilan PKBM di sekolah meliputi Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Teknik Kendaraan Ringan dan Otomotif (TKRO), Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), dan Elektronika.
“Jadi ada 4 pelatihan yang diberikan ke masing-masing peserta PKBM. Alhamdulillah sekali, sekolah kami ditunjuk untuk membantu masyarakat melalui pelatihan PKBM,” ungkapnya.
Menurutnya, pelatihan PKBM di sekolah diikuti oleh 116 orang, dimana empat keterampilan yang paling diminati adalah komputer atau RPL.
“Karena mereka (peserta) memilih sendiri pelatihan mana yang mau diikuti, tadi juga ada di TBSM peserta perempuan, luar biasa itu,” ujarnya.
“Ada 7 wilayah PKBM yang ikut pelatihan di sekolahan, wilayah Kecamatan Pemalang, Taman, Petarukan, Ulujami, Bodeh, Comal dan SKB,” imbuhnya.
Purwo berharap dengan adanya pelatihan ini, jumlah masyarakat yang mengikuti pembelajaran melalui PKBM maupun jalur normal semakin meningkat. Agar masyarakat Pemalang memiliki ilmu, jumlah anak putus sekolah berkurang dan angka kriminalitas juga menurun sehingga perekonomian akan semakin meningkat.
“Dengan keadaan Pemalang yang seperti ini kita harus tetap semangat. Di Pemalang harus bisa survive, buktikan bahwa masyarakat Pemalang ini tidak hanya terpuruk dengan keadaan saat ini,” tandasnya.
Sementara, kepala bagian komputer Dirman Hadi Saputra menyampaikan, dirinya mengajar program Microsoft Office Word, Excel dan PowerPoint dalam pelatihan ini.
“Di komputer saya mengambil tiga poin itu yang sering digunakan di dunia industri,” ujarnya.
Menurutnya, jurusan komputer memiliki 72 orang peserta. Dengan demikian, jurusan ini memiliki jumlah peserta terbanyak diantara jurusan lainnya.
“Dari 7 PKBM ini yang paling banyak diminati peserta. Pelatihan setiap hari Sabtu dan Minggu, total ada 8 kali pertemuan dalam pelatihan,” pungkasnya.*
Penulis : Sasongko