EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG – Dua Sekolah Dasar (SD) Negeri di Kecamatan Ulujami, Pemalang tidak mendapatkan murid sama sekali pada tahun ajaran 2023/2024 ini.
Kedua sekolah yang tidak mendapatkan siswa tersebut yakni SD Negeri 04 Rowosari dan SD Negeri 02 Tasikrejo.
Kepala Sekolah SD Negeri 04 Rowosari, Kasidin mengatakan, ada dua faktor yang mungkin menjadi penyebab sekolah tidak mendapatkan peserta didik baru di tahun ajaran 2023/2024.
“Bisa karena ada Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan informasi sekolahan akan dimarger (digabung) dengan sekolah lain,” kata Kasidin di ruang kerjanya, Senin 31 Juli 2023.
Namun ia meyakini, penyebab utamanya karena bersaing dengan Madrasah Ibtidaiyah (MI). Sebab sejak berdirinya MI, para orangtua siswa lebih banyak memilih anak-anaknya masuk di sekolah yang berbasis agama.
Kasidin menuturkan, sejak tahun 2020 lalu, SD Negeri 04 Rowosari memang memiliki jumlah siswa yang sedikit. Bahkan pada tahun ajaran lalu saja, kata dia, sekolahnya hanya meluluskan 4 orang siswa.
“Sejak ada MI muridnya sedikit. Tahun ajaran kemarin saja sekolah meluluskan 4 siswa, sekarang total keseluruhan dari kelas II-VI ada 56 siswa,” ungkapnya.
Soal marger, Kasidin menuturkan, memang tiga bulan lalu, Koordinator Wilayah Kecamatan (KWK) sudah mengajukan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud ) Kabupaten Pemalang. Hal itu mengingat kondisi sekolah sudah tidak memiliki wilayah.
Karena SK (marger) belum ada, terang dia, maka saat PPDB tetap membuka pendaftaran sekolah, dan tetap menginformasikan kepada masyarakat bahwa sekolah tetap menerima peserta didik baru.
“Jadi PPDB tetap jalan kami selenggarakan dan ketika kelulusan juga menginformasikan, mungkin wali murid berfikir nanti (anaknya) belum lulus dimarger gabungnya jauh. Memang kami usulkan kalau nanti dimarger gabung di SD Negeri 03 Rowosari,” tukasnya.*
Penulis : Sasongko