EMSATUNEWS.CO.ID, KENDAL – Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Kendal menggelar pelatihan pembuatan olahan pangan lokal bagi para anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) khusus untuk daerah yang menjadi sentra produksi tembakau dan cengkih, Selasa (23/9/2025), di aula Dinas Pertanian Kabupaten Kendal.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kendal, Pandu Rapriat Rogojati, mengatakan bahwa pelatihan pengolahan pangan lokal diikuti oleh 45 orang dari 15 KWT yang tersebar di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Kendal.
“Anggaran kegiatan bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2025, dimana para peserta dilatih untuk membuat olahan makanan pembuatan cookies dari bahan baku sesuai dengan potensi di wilayahnya masing-masing peserta”, terang Pandu.
Selain itu, lanjut Pandu, para peserta juga diberikan pelatihan digital marketing berupa pembuatan konten sebagai sarana untuk menawarkan produknya sehingga menjadikan bisa dikenal lebih luas dan lebih menarik agar daya jualnya bisa meningkat serta memperoleh penghasilan tambahan.

Sementara itu, Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, mengutarakan bahwa pelatihan pembuatan olahan pangan lokal merupakan salah satu upaya dari Pemerintah Kabupaten Kendal dalam meningkatkan pemberdayaan peningkatan ekonomi bagi para anggota KWT dengan memanfaatkan olahan bahan baku lokal di wilayahnya masing-masing.
“Harapannya saya, melalui pelatihan ini para peserta bisa mengembangkan potensi olahan makanan lokal sehingga bisa meningkatkan perekonomian bagi para anggota KWT di Kabupaten Kendal”, tandas Bupati Kendal.
Dalam kesempatan itu, peserta pelatihan dari KWT Secangkring, Desa Lebosari, Kecamatan Kangkung, Siti Khasanah dan Voria, mengatakan bahwa pelatihan pembuatan cookies tentu sangat bermanfaat walaupun untuk memproduksi secara rutin dan bisa dipasarkan masih memerlukan banyak hal yang harus dilakukan.
“Pelatihan pembuatan konten digital marketing juga menjadi tambahan ilmu yang sangat bermanfaat bagi kami”, terang keduanya.
Rosidah dari KWT Desa Ngerjo Kecamatan Ringinarum mengaku bahwa pelatihan tersebut sangat bermanfaat, karena selain dilatih membuat produk juga dilatih pemasarannya melalui digital, sehingga jangkauan pembelinya bisa lebih luas.
Di akhir acara, Bupati Kendal juga berkesempatan menyerahkan bantuan alat Oven secara langsung kepada setiap anggota KWT yang mengikuti pelatihan. (*17).