EMSATUNEWS.CO.ID BREBES – Sosialisasi dan penyerahan ribuan bibit pohon gratis oleh LSM Perjuangan Amanat Penderitaan Rakyat (Pampera) Brebes, kepada warga masyarakat Kecamatan Bantarkawung guna penyelamatan alam dan air sebagai sumber kehidupan sekaligus memiliki nilai ekonomi bagi warga.
Kegiatan peduli lingkungan alam dilakukan di berbagai desa, antara lain di Desa Terlaya, Karangpari, Cinanas, Waru, Jipang, Pangebatan, Sindangwangi, serta Gununglarang Kecamatan Salem.
Dengan masing-masing perdesa mendapatkan 3.000 bibit yang sudah siap tanam, target penanaman seluruhnya diharapkan tercapai sekira 31.000 bibit. Hal ini dijelaskan Ketua Pampera saat menyampaikan sosialisasi di Dukuh Nyangkokot, Desa Cinanas. Jum’at, 22 November 2024, bertempat di kediaman Suritno.
Ketua Pampera H Mohammad Jamil menyampaikan keprihatinannya dengan keadaan alam dan hutan khususnya di Kecamatan Bantarkawung dan Brebes selatan pada umumnya.
Menurut Jamil, keadaan alam dan kerusakan hutan yang terjadi dapat terlihat dari berbagi aspek salah satunya bencana lingkungan seperti terjadinya longsor, banjir dan kesulitan air saat musim kemarau tiba.
Tidak hanya selatan dampak bencana banjir akibat hutan gundul juga dirasakan masyarakat wilayah Brebes utara.
“Penanaman pohon memiliki berbagai macam manfaat dari mulai penaggulangan emisi carbon, longsor dan banjir, serta kekeringan di musim kemarau,” ucap Jamil.
Dengan kegiatan sosialisasi dan gerakan menanam pohon ini, kata Jamil, merupakan bentuk kepedulian masyarakat. Dengan memberikan pemahaman dan mengajak kesadaran masyarakat untuk perduli terhadap lingkungan alam dan menjaga dari berbagai ancaman bencana yang ditimbulkan akibat alam yang rusak.
“Penanaman sekira 31.000 bibit pohon ini kita sebar diberbagai desa, khususnya di desa yang wilayahnya merupakan pegunungan,” ungkap Jamil.
Berbagai jenis pohon yang ditanam beragam dari yang memiliki manfaat resapan air, juga pohon yang berbuah dengan tujuan dapat menigkatkan nilai ekonomi bagi masyarakat.
“Masyarakat tidak perlu khawatir bila nanti pohon yang sudah produktif berbuah, kami siap untuk menampung dan menyalurkan hasil panenan sekaligus berupaya untuk menyetabilkan harga jualnya dipasaran,” tuturnya.
Jamil menambahkan, target utama dari kegiatan penanaman ini ialah penyelamatan air dan oksigen sebagai sumber kehidupan.
Dengan menanam pohong yang memiliki serapan air tinggi diharapkan dapat melindungi mata air serta mencegah terjadinya berbagai bencana.
Penyerahan bibit pohon disambut antusias warga Dukuh Nyangkokot yang sebelumya pernah mengalami bencana tanah longsor.
Salah satu Warga Andi (36), selaku warga Nyangkokot menyambut baik dengan pembagian bibit gratis, dirinya siap terjun dan bertanggung jawab untuk melakukan penanaman.
“Saya bersama teman-teman warga Nyangkokot siap melakukan penanaman dan kami ucapkan terimakasih kepada Pak Jamil yang telah berkenan memberikan bibit pohon gratis,” ungkap Andi dengan penuh semangat.
Andi bersama Suritno selaku tokoh muda Dukuh Nyangkokot, Desa Ciananas siap bersama seluruh warga untuk menanam bibit terkhusus di wilayah sumber mata air Pamsimas.
“Mudah-mudahan dengan penanaman bibit di wilayah sumber mata air, masyarakat nyangkokot tidak akan mengalami kesulitan air lagi di musim kemarau,” tutur Andi.
Kegiatan sosialisasi dan penyerahan bibit pohon diisi dengan berbagai usulan warga yang ditampung oleh LSM Pampera, dan akan disampaikan ke pemerintah serta pihak-pihak kementrian yang berwenang.***
