Emsatunews.co.id, Pemalang – Nuansa budaya khas Kabupaten Pemalang menyemarakkan akhir pekan di ibu kota lewat penampilan memikat tim Duta Seni dan Budaya Pemalang dalam agenda seni budaya Jawa Tengah di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Minggu (20/7/2025). Bertempat di Pendopo Anjungan Jawa Tengah, pentas tersebut menyuguhkan sendratari Kidung Tresno Nyai Widuri yang berhasil menghipnotis para pengunjung, baik dari dalam maupun luar negeri.
Dengan perpaduan gerak tari yang lembut dan ekspresif, iringan gending Jawa yang menenangkan, serta tata cahaya panggung yang dikemas ciamik, penampilan tim seni Pemalang menghadirkan atmosfer yang penuh nilai artistik sekaligus sarat makna budaya.
Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes, yang hadir langsung dalam acara tersebut, memberikan apresiasi tinggi atas penampilan para seniman muda. Didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pemalang, dr. Noor Faizah Maenofie, Wabup menyampaikan kebanggaannya melihat budaya Pemalang mampu tampil elegan dan diterima oleh masyarakat luas.
“Ini luar biasa. Kita lihat bersama-sama bagaimana budaya Pemalang bisa dinikmati tidak hanya oleh masyarakat Jakarta, tetapi juga oleh turis mancanegara yang hadir. Ini bukti bahwa budaya lokal kita memiliki daya tarik global,” tutur Wabup Nurkholes.
Ia juga berterima kasih kepada Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah yang telah memberikan ruang bagi Kabupaten Pemalang untuk menampilkan potensi seni dan budaya daerah di pentas nasional. Lebih lanjut, Nurkholes menyatakan bahwa kegiatan seperti ini perlu terus didorong agar menjadi pemantik semangat dalam menggairahkan sektor pariwisata dan pelestarian budaya.
“Yang tampil adalah para pemuda berbakat. Ini memberi harapan bahwa generasi muda Pemalang siap meneruskan warisan budaya,” imbuhnya.
Penampilan seni ini juga dirangkai dengan pameran ekonomi kreatif dan produk UMKM unggulan khas Pemalang. Pengunjung yang memadati area stand tampak antusias mencicipi kuliner khas Grombyang, yang dibagikan secara gratis. Produk kerajinan tangan hingga makanan olahan lokal menjadi bagian dari promosi potensi daerah yang turut memperkaya suasana.
Ketua TP. PKK Kabupaten Pemalang, dr. Noor Faizah Maenofie, tak kalah bangga dengan peran aktif generasi muda yang tampil membawakan sendratari dengan penuh penghayatan. “Sebagai warga Pemalang, saya merasa bangga. Ini seni budaya yang luar biasa. Kita punya potensi yang patut dibanggakan dan ditampilkan di pentas nasional, bahkan internasional,” ucapnya.
Menurutnya, sendratari Kidung Tresno Nyai Widuri bukan sekadar hiburan, tetapi juga sarana edukasi budaya yang memperkenalkan nilai-nilai luhur dan sejarah lokal kepada masyarakat luas.
Penampilan ini merupakan bentuk nyata komitmen Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang dalam menggali potensi seni serta membina generasi muda agar cinta dan bangga terhadap budaya sendiri. “Ke depan, Pemalang siap menggelar pertunjukan yang lebih spektakuler, baik di TMII maupun dalam pesta rakyat di kampung halaman,” pungkas Wabup.
Pertunjukan ini menjadi momentum penting bagi Kabupaten Pemalang untuk semakin dikenal, bukan hanya di tingkat lokal tetapi juga sebagai bagian dari wajah budaya Indonesia di mata dunia.**( Joko Longkeyang ).
