Scroll ke Atas
Berita Utama

Dahnyang Sendang di Lokasi Exxonmobil Dipindahkan, 1 Diantaranya Menolak

111
×

Dahnyang Sendang di Lokasi Exxonmobil Dipindahkan, 1 Diantaranya Menolak

Sebarkan artikel ini
EMSATUNEWS.CO.ID, BOJONEGORO – Keberadaan Sumber Mata Air (Sendang) dilokasi proyek industri Migas (Minyak dan Gas) yang dikelola oleh Exxonmobil di kawasan Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro menyisakan cerita mistis bersejarah bagi masyarakat di sekitar Sendang Lego.
Konon pada February 2013 para Dahnyang atau penunggu Sendang (Sumber Mata Air) itu dipindahkan dari 8 Sendang yang lokasinya berada didalam kawasan pengeboran migas Exxonmobil, Namun masih ada satu Dahnyang atau penunggu Sendang yang enggan dipindahkan yakni penghuni sendang jati yang hingga saat ini masih tinggal di dalam lokasi pengeboran itu.
Konon alasan dipindahkannya para Dahnyang tersebut mengingat lokasi 8 sendang kini berada di dalam lokasi industri Migas dan lokasinya dipagar secara rapat jadi dikhawatirkan pada waktu itu jika ada nyadran (sedekah bumi) masyarakat sekitar Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, Kab. Bojonegoro akan kesulitan mengirim sesaji untuk para leluhur penunggu Sendang.
Sembilan sendang yang berada dikawasan dekat migas tersebut adalah Sendang Lego yang hari ini menjadi tempat pemindahan para Dahnyang, Sendang Gempol 1, Sendang Gempol 2, Sendang Pelem 1, Sendang Pelem 2, Sendang Putat sendang ini telah punah letaknya dibatas pagar proyek industri Migas, Sendang Pasinan, Sendang Ngampel dan Sendang Jati yang Dahnyang nya tak mau dipindahkan.
Adapun yang bisa terpantau awak media ada dua sendang karena lokasinya berada di luar pagar proyek industri migas yakni Sendang Lego dan Sendang Putat, Namun kondisi sendang Putat sendiri kini sudah tinggal namanya saja karena sendangnya sudah punah akan tetapi jejaknya kita masih bisa menjumpai dengan tanda bekas potongan pohon Putat ditapak batas pagar proyek industri migas yang kini dikelola dengan area lahan petani.
Mbah Sarti salah satu warga yang sering menggembala kambing didekat sendang Putat mengatakan, sebelum ada lokasi (industri pengeboran minyak) masih ada airnya dan keluar
” Tapi sejak adanya lokasi kondisi sendang nya sudah mati,” ucapnya.
Untuk saat ini 7 Dahnyang sudah berhasil dipindahkan ke Sendang Lego, salah satu sendang yang konon memiliki histori luar biasa dimana dulu konon saat penjajahan Belanda banyak dipakai masyarakat setempat untuk bersembunyi dan berlindung dari kekejaman Belanda.
” Umpama orang dikumpulkan nya disini agar terawat jadi kalau masyarakat ngirim (ngasih sesaji) semua bisa merasakan,” ungkap Mbah Sakiman sesepuh desa yang juga tinggal didekat sendang Lego.
Mbah Sakiman juga menyampaikan terkait kondisi sumber mata air (Sendang Lego) yang hari ini masih itu hanya satu titik dulunya ada dua titik.
” Dulu itu ada dua titik tapi seiring berjalannya waktu sendang Lego sudah mengalami pendangkalan karena kemasukan walet (lumpur sawah) jadi ketutup sekarang tinggal satu dibawah pohon Putat itu,” imbuh sesepuh desa.
Terkait kondisi ekosistem banyak pohon pohon besarnya ditebangi sehingga ini juga menjadi ancaman untuk keberlangsungan sendang Lego Yang kini menjadi tempat relokasi 7 Dahnyang dari 7 Sendang didalam kawasan industri Migas.
Namun hingga saat ini sendang Lego banyak didatangi pengunjung baik dari dalam Desa Mojodelik sendiri dan masyarakat luar Mojodelik bahkan ada yang dari luar daerah untuk tujuanya juga bermacam macam, Akan tetapi kalau saat siang hari sendang Lego banyak digunakan sebagai tempat beristirahat para pekerja migas untuk sekedar santai dan melepaskan penat setelah bekerja.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut Mbah Sakiman memaparkan, untuk tujuan para pengunjung sangat bermacam-macam ada yang datang karena punnya hajat tertentu, ada yang ingin punnya pangkat dan jabatan sampai yang ingin mendapatkan pasangan.
” Rata-rata yang datang bawa tumpeng untuk syukuran meminta pada Tuhan yang Maha Esa,” papar Sakiman.
Selain dari pada hal di atas legenda yang berkembang konon jika kita ingin awet muda bisa membasuh muka kita dengan air Sendang Lego maka wajah kita akan awet muda dan semakin kinclong.
Untuk acara nyadran atau sedekah bumi di Sendang Lego setiap tahunnya dilaksanakan setiap bulan Syawal atau setelah musim panen.(den)

Baca Juga :  Jatanras Polres Mempawah Tangkap Pelaku HR Pencuri Kantor Desa Pasir