Scroll ke Atas
Berita Utama

Proyek Penyedian Air Baku 19 Milayar Sepi Pekerja.”PPK Air Baku BWS Balai Sungai Wiayah Kalimantan I Pontianak Diduga “Tutup Mata”

114
×

Proyek Penyedian Air Baku 19 Milayar Sepi Pekerja.”PPK Air Baku BWS Balai Sungai Wiayah Kalimantan I Pontianak Diduga “Tutup Mata”

Sebarkan artikel ini
Lokasi pembangunan proyek penyedian air baku pelabuhan kijing dan sekitarnya Kabupaten Mempawah sepi pekerja. (Foto : Welly/emsatunews)
EMSATUNEWS.CO.ID, MEMPAWAH – Pekerjaan proyek pembangunan penyedian air baku Pelabuhan Kijing dan sekitarnya Kabupaten Mempawah yang dapat penolakan dari masyarakat dan Kepala Desa terlihat sepi pekerja. 
Ironisnya, proyek APBN dengan pagu dana Rp. 19.342.799.000,00 hanya terpasang plang nama dan basecamp saja.
Menurut salah satu masyarakat setempat, Rudiansyah mengatakan dirinya belum melihat aktifitas kerja. Terkadang sepi. Hanya ada alat berat dan basecamp saja.
“Kadang-kadang belum ada aktifitas pekerjaan. Sepi tidak ada yang kerja”kata Rudiansyah, Jumat (8/722).
Apakah Pekerjaan yang dikerjakan oleh PT. Somba Hasbo KSO dan PT. Taman Keraton Mulia ini diduga bermasalah…???
” Proyek ini belum ada izin persetujuan dari masyarakat dan masih ada hal lainnya, masyarakat ingin adanya koordinasi dan rapat pertemuan antara pihak pelaksana dan masyarakat,” tegas Kepala Desa Sungai Duri II Kecamatan Sungai Kunyit, Langgeng kepada Emsatunews.co.id.
Untuk mendapatkan informasi dan keterangan terkait pelaksanan pembangunan pekerjaan proyek ini. Emsatunews.co.id sudah beberapa kali ingin melakukan konfirmasi melalui PPK Air Baku BWS dan mendatangi Kantor Balai Kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak namun tak kunjung ketemu. 
Bahkan ketika di konfirmasi melalui via whatshaap (WA)pun hingga berita ini diterbitkan belum ada tanggapan.
Pertanyaanya ada apa dengan satker PPKnya..??? Diduga tutup mata terkait dengan pelaksanaan pekerjaan proyek tersebut.(*)
Penulis : Welly Harpendi.

Baca Juga :  Akibat Longsor Jalur Poros Bumiayu – Paguyangan di Desa Pruwatan Bumiayu Tidak Dapat Dilintasi Kendaraan Roda Empat