EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG – Di tengah keterbatasan lahan yang menjadi tempat berdirinya bangunan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pemalang tetap mengupayakan memberikan kegiatan pembinaan kemandirian kepada warga binaan pemasyarakatan yang salah satunya berupa keterampilan pertanian.
Tanah kosong di balik tembok tinggi berkawat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian yang menanam berbagai jenis sayuran seperti cesim, kangkung dan lengguk. Hasil panennya pun bagus, sayuran terlihat lebat dan segar.
Kepala Rutan Pemalang, Sumaryo menyampaikan bahwa kegiatan pertanian ini terus digalakkan sebagai upaya Rutan memberikan bekal keterampilan kepada warga binaan untuk kembali bergabung di masyarakat setelah bebas nanti.
“Lahannya memang sempit dan terpisah-pisah, kalo digabungkan hanya sekitar 200 m2 tapi kita manfaatkan semaksimal mungkin agar warga binaan bisa belajar tentang pertanian”, lanjut Sumaryo.
Kegiatan pembinaan pertanian dilaksanakan setiap hari kerja, pada sesi pagi dimulai dari pukul 09.30 hingga pukul 10.30 WIB, dilanjut sesi siang pada pukul 14.00 hingga pukul 15.00 WIB . Dengan pengawalan petugas, warga binaan belajar cara menanam, merawat, hingga memanen hasil pertanian.*
Penulis: Ragil74.