Scroll ke Atas
Berita Utama

Buka Mukernas ke-16, Ketua DPD RI Apresiasi Konsistensi Wahdah Islamiyah dalam Memperjuangkan Pancasila Sebagai Falsafah Negara

141
×

Buka Mukernas ke-16, Ketua DPD RI Apresiasi Konsistensi Wahdah Islamiyah dalam Memperjuangkan Pancasila Sebagai Falsafah Negara

Sebarkan artikel ini

EMSATUNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Wahdah Islamiyah menggelar Mukernas ke-XVI dengan Tema “Meningkatkan Soliditas dan Kolaborasi Mewujudkan Indonesia Maju”. yang dihadiri oleh berbagai tokoh Nasional, pihak Pemerintah Kota Makassar, hingga ketua DPD RI, bertempat di Gedung Aula Arafah Asrama Haji Embarkasi Sudiang, Kamis (23/11/2023).

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Ir. H. AA Lanyalla Mahmud Mattalitti membuka secara resmi kegiatan tersebut, dalam sambutannya berharap Wahdah Islamiyah dapat melahirkan program yang bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Baca Juga :  Pemkab Kembali Pemalang Raih Penghargaan UHC

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim Musyawarah Kerja Nasional Ke-16 Wahdah Islamiyah saya nyatakan dibuka. Semoga Mukernas ke-16 kali ini dapat menghasilkan program kerja yang tetap bermuara kepada kepentingan umat dan semoga ikhtiar kita untuk umat dan untuk Indonesia yang lebih baik diridoi oleh Allah SWT,” terangnya.

Menurutnya, Mukernas Wahdah Islamiyah ini adalah salah satu wujud dari nilai-nilai bangsa ini dalam bernegara. Sebagaimana yang termaktub di dalam Pancasila yaitu musyawarah, yang juga termasuk sistem bernegara yang dirumuskan pada pendiri bangsa.

Baca Juga :  Bakamla RI Gelar Gladi Posko Persiapan Patroli Bersama

“Saya memberikan apresiasi Kepada Wahdah Islamiyah yang konsisten memperjuangkan sikap jalan tengah dengan tetap memperjuangkan Pancasila sebagai falsafah dasar tengah dan negara, sekaligus sebagai nilai-nilai yang berjalan seiring dengan nilai-nilai ajaran Islam,” pungkasnya.

Pemerintah Kota Makassar yang hadir dalam kegiatan Mukernas ini, diwakili oleh Staff Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Kota Makassar Drs. A. Irwan Bangsawan. Ia berharap kedepaanya antara Wahdah dan Pemkot dapat bersinergi dalam program keummatan.