Scroll ke Atas
Berita UtamaDaerahPemalang

Survey LSI, Paslon Mansur Hidayat-Bobby Dewantara Unggul di Pilkada Pemalang, Tunjukkan Elektabilitas Tinggi

5533
×

Survey LSI, Paslon Mansur Hidayat-Bobby Dewantara Unggul di Pilkada Pemalang, Tunjukkan Elektabilitas Tinggi

Sebarkan artikel ini

Emsatunews.co.id, Pemalang – Pasangan Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara terus menunjukkan dominasi dalam persaingan Pilkada Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Dilansir dari laman Lembaga Survey Indonesia ( LSI ) berdasarkan survei terbaru yang dilakukan pada periode 9-13 Oktober 2024, pasangan ini unggul signifikan atas dua pasangan calon lainnya.

Survei LSI dilakukan dengan sampel sebanyak 400 responden yang terdiri dari warga negara Indonesia di Kabupaten Pemalang yang memiliki hak pilih. Sampel ini bersifat representatif dan tersebar secara proporsional di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Pemalang. Sampel diambil dengan metode multi-stage random sampling dengan tingkat margin of error sebesar +/- 5% pada tingkat kepercayaan 95%.

Dalam dua simulasi yang dilakukan, pasangan Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara konsisten unggul, baik dengan maupun tanpa menggunakan kartu bantu surat suara. Dalam simulasi 3 pasangan tanpa simulasi surat suara, pasangan ini unggul dengan elektabilitas sebesar 69,1%. Pasangan Anom Widiyantoro dan Nurkholes berada di posisi kedua dengan elektabilitas 15,3%, diikuti pasangan Vicky Prasetyo dan Mochamad Suwendi dengan elektabilitas 12,3%. Responden yang masih menyatakan “Tidak Tahu/Rahasia” sebesar 3,4%.

Hasil serupa juga terlihat dalam simulasi 3 pasangan dengan simulasi surat suara. Pasangan Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara kembali unggul dengan elektabilitas sebesar 70,6%. Elektabilitas pasangan Anom Widiyantoro dan Nurkholes ada pada angka 14,8%, diikuti pasangan Vicky Prasetyo dan Mochamad Suwendi dengan elektabilitas sebesar 12,5%. Responden yang menyatakan “Tidak Tahu/Rahasia” sebesar 2,2%.
Keunggulan elektabilitas pasangan Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara konsisten pada seluruh kelompok demografi dibandingkan kedua pasangan calon lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa pasangan ini memiliki daya tarik yang luas di berbagai segmen masyarakat.

Baca Juga :  Turnamen Catur Pemalang Cup 2 Resmi Dibuka Oleh Bupati Pemalang

Keunggulan elektabilitas pasangan ini tak lepas dari empat faktor penting. Pertama, sosok Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara memiliki tingkat kedikenalan dan kedisukaan yang tinggi. Mansur Hidayat dikenal oleh 88,6% responden dengan tingkat kedisukaan sebesar 90%. Meskipun Muhammad Bobby Dewantara baru dikenal oleh 38,8% responden, tingkat kedisukaannya di antara mereka yang mengenal sosok Bobby mencapai 96,5%.

Kedua, dari responden yang mengetahui ketiga nama kandidat bupati, citra personal Mansur Hidayat unggul dari calon lainnya. Mansur unggul dalam aspek perhatian pada rakyat; jujur dan bersih dari korupsi; berani dan tegas; relijius dan taat agama; bugar dan sehat; dan mampu memimpin Kabupaten Pemalang.

Baca Juga :  Cabup Vicky Prasetyo Dilarang Main Sepak Bola di Ulujami, Camat Ulujami Membantah 

Ketiga, sosialisasi yang dilakukan oleh Mansur Hidayat juga dinilai lebih intensif dibandingkan kandidat lainnya. 30,8% responden menyatakan bahwa mereka pernah melakukan pertemuan tatap muka langsung dengan Mansur Hidayat; 64,8% lainnya pernah melihat namanya di pada spanduk/baliho/stiker; 5,5% responden mengaku pernah didatangi oleh timses pasangan Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara; dan 6% responden menyatakan bahwa mereka pernah mengikuti kegiatan sosial yang dilakukan oleh Mansur Hidayat.

Keempat, keunggulan pasangan Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara juga ditopang oleh penilaian positif responden terhadap kinerja Mansur Hidayat sebagai Bupati Pemalang. 71,9% responden menyatakan cukup puas terhadap kinerjanya sebagai Bupati Pemalang dan 75,2% responden menyatakan bahwa mereka menginginkan kembali Mansur Hidayat menjadi Bupati Pemalang periode 2024-2029.

Hasil survei ini menunjukkan bahwa pasangan Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilkada Kabupaten Pemalang. Keunggulan mereka dalam hal popularitas, citra positif, dan kinerja menjadi modal kuat untuk meraih kepercayaan masyarakat.

Namun, pasangan calon lainnya masih memiliki kesempatan untuk meningkatkan elektabilitas mereka. Strategi kampanye yang efektif dan fokus pada isu-isu yang menjadi perhatian masyarakat dapat menjadi kunci untuk meraih simpati dan dukungan. ( Joko Longkeyang)