EMSATUNEWS.CO.ID- BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor dari Fraksi Golkar, Desy Yanthi Utami kembali melaksanakan reses di Kampung Lebak Pilar, Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah. Acara ini digelar untuk mendengarkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat pada masa sidang pertama tahun 2024.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Lurah Sempur, Andri Junizar bersama Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh masyarakat, dan ratusan warga yang tampak antusias menyambut kedatangan Desy.
Dalam sambutannya, Lurah Sempur, Andri Junizar menyampaikan harapannya agar kehadiran wanita yang akrab disapa Dea itu dapat menjadi jembatan dalam memenuhi aspirasi warga
“Saya berharap Bu Dea dapat membantu menjawab kebutuhan masyarakat, sehingga Kelurahan Sempur bisa lebih maju dan berkembang,” ucapnya.
Ditempat yang sama, berbagai aspirasi langsung disampaikan oleh warga. Taufik misalnya, mewakili warga setempat mengeluhkan kurangnya distribusi Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Indonesia Pintar (PIP) di wilayahnya.
“Masih ada anak yang membutuhkan bantuan pendidikan, tetapi belum menerima bantuan dari pemerintah di wilayah khususnya Kampung Lebak Pilar ini,” jelasnya.
Selain itu, Dedi, warga lainnya, menyampaikan keprihatinan mengenai kondisi jembatan yang semakin tidak layak. Jembatan ini merupakan satu-satunya akses yang menghubungkan Kampung Lebak Pilar dengan daerah Sempur lainnya, dan Dedi berharap perbaikan dapat segera dilakukan.
Senada, Ibu Ube menambahkan bahwa banyak warga yang tinggal di pinggiran sungai Ciliwung belum mendapatkan perhatian dari pemerintah, terutama dalam hal pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di bantaran sungai. “Kami berharap agar proyek ini dapat menjadi prioritas untuk mencegah banjir dan menjaga keselamatan warga,” ujarnya.
Menanggapi aspirasi warga, Desy Yanthi Utami menyatakan komitmennya untuk membantu dan menampung semua aspirasi yang disampaikan warga.
“Terkait masalah pendidikan, kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan KIP dan PIP didistribusikan secara merata. Jika ada kekurangan, kami akan mengusulkan penambahan kuota,” ungkapnya.
Desy juga menanggapi masalah jembatan dengan serius. “Kami akan melakukan pengecekan kondisi jembatan tersebut. Jika memang perlu diperbaiki, kami akan segera mengajukan usulan renovasi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Desy menyebut bahwa dirinya akan mengusahakan terkait dengan pembangunan TPT di bantaran sungai agar warga yang tinggal di sana lebih aman.
Sementara itu, kegiatan reses di hari terakhir ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang mendengarkan aspirasi, tetapi juga sebagai upaya konkret dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan bagi masyarakat Sempur.
Desy Yanthi Utami berkomitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan konstituennya di DPRD Kota Bogor.
Ini Aspirasi Warga saat Desy Yanthi Utami Reses di Kampung Lebak Pilar Sempur
BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor dari Fraksi Golkar, Desy Yanthi Utami kembali melaksanakan reses di Kampung Lebak Pilar, Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah. Acara ini digelar untuk mendengarkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat pada masa sidang pertama tahun 2024.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Lurah Sempur, Andri Junizar bersama Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh masyarakat, dan ratusan warga yang tampak antusias menyambut kedatangan Desy.
Dalam sambutannya, Lurah Sempur, Andri Junizar menyampaikan harapannya agar kehadiran wanita yang akrab disapa Dea itu dapat menjadi jembatan dalam memenuhi aspirasi warga
“Saya berharap Bu Dea dapat membantu menjawab kebutuhan masyarakat, sehingga Kelurahan Sempur bisa lebih maju dan berkembang,” ucapnya.
Ditempat yang sama, berbagai aspirasi langsung disampaikan oleh warga. Taufik misalnya, mewakili warga setempat mengeluhkan kurangnya distribusi Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Indonesia Pintar (PIP) di wilayahnya.
“Masih ada anak yang membutuhkan bantuan pendidikan, tetapi belum menerima bantuan dari pemerintah di wilayah khususnya Kampung Lebak Pilar ini,” jelasnya.
Selain itu, Dedi, warga lainnya, menyampaikan keprihatinan mengenai kondisi jembatan yang semakin tidak layak. Jembatan ini merupakan satu-satunya akses yang menghubungkan Kampung Lebak Pilar dengan daerah Sempur lainnya, dan Dedi berharap perbaikan dapat segera dilakukan.
Senada, Ibu Ube menambahkan bahwa banyak warga yang tinggal di pinggiran sungai Ciliwung belum mendapatkan perhatian dari pemerintah, terutama dalam hal pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di bantaran sungai. “Kami berharap agar proyek ini dapat menjadi prioritas untuk mencegah banjir dan menjaga keselamatan warga,” ujarnya.
Menanggapi aspirasi warga, Desy Yanthi Utami menyatakan komitmennya untuk membantu dan menampung semua aspirasi yang disampaikan warga.
“Terkait masalah pendidikan, kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan KIP dan PIP didistribusikan secara merata. Jika ada kekurangan, kami akan mengusulkan penambahan kuota,” ungkapnya.
Desy juga menanggapi masalah jembatan dengan serius. “Kami akan melakukan pengecekan kondisi jembatan tersebut. Jika memang perlu diperbaiki, kami akan segera mengajukan usulan renovasi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Desy menyebut bahwa dirinya akan mengusahakan terkait dengan pembangunan TPT di bantaran sungai agar warga yang tinggal di sana lebih aman.
Sementara itu, kegiatan reses di hari terakhir ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang mendengarkan aspirasi, tetapi juga sebagai upaya konkret dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan bagi masyarakat Sempur.
Desy Yanthi Utami berkomitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan konstituennya di DPRD Kota Bogor. (FRM)