Scroll ke Atas
Berita Utama

Ratusan Prajurit Kodim 0713 Brebes Diuji Kemampuan di Wilayah Paguyangan

93
×

Ratusan Prajurit Kodim 0713 Brebes Diuji Kemampuan di Wilayah Paguyangan

Sebarkan artikel ini

 

EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES – Ratusan anggota Babinsa jajaran Kodim 0713 Brebes kembali diuji keterampilan militer secara perorangan sesuai jenjang kepangkatannya.
Tampak Kasdim 0713 Brebes, Mayor Infanteri Drs. Abdul Asis Lallo, secara resmi membuka ujian melalui upacara di Lapangan Desa Paguyangan, Kecamatan Paguyangan, Kamis (9/2/2023) pagi.
Kasdim mengatakan ada 11 pos ujian tertulis, diantaranya 10 pos materi umum dan 1 pos lagi khusus untuk anggota inteligen.
“Ujian ini dilaksanakan selama dua hari agar para babinsa tetap terjaga kemampuan dan keterampilannya sebagai prajurit dan babinsa dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks kedepannya,” terangnya.
Hal yang sama disampaikan Pasi Ops Kodim Brebes Kapten Arhanud Suryadi SH sebagai materi umum dasar militer yang diujikan berpedoman kepada BPUP (Buku Pedoman Umum Prajurit) tingkat 3 sampai 7, meliputi navigasi darat (ilmu medan dan peta kompas), teknik dasar menembak, tehnik dasar bertempur, tali-temali, dan komunikasi.
Sedangkan untuk materi kemampuan penguasa wilayah meliputi 5 kemampuan teritorial yaitu temu cepat dan lapor cepat, manajemen teritorial, kemampuan penguasaan wilayah, pembinaan perlawanan rakyat, dan kemampuan komunikasi sosial (Komsos).
Untuk itu, ia pun minta agar latihan itu dilaksankaan dengan semangat karena sebagai acuan untuk memelihara dan meningkatkan kualitas keterampilan prajurit.
“Ujian ini juga untuk merefresh kembali dasar-dasar ilmu kemiliteran dan teritorial,” tuturnya.
Sementara itu bagi anak-anak desa setempat warga RT. 06/ 03, dimana salah satunya adalah Agata Abimanyu (8), murid kelas 2 SDN 01 Paguyangan, membuat senang dengan melihat kehadiran ratusan prajurit di desanya dan termotivasi menjadi prajurit.
Untuk diketahui, UTP umum itu untuk menguji keterampilan perorangan dari materi yang telah diperoleh/dilatihkan di tahap Latorsar (Latihan Perorangan Dasar) sebelumnya yang telah dilaksanakan dengan jangka waktu terukur dan terprogram.
Ujian tersebut juga menjadi acuan dalam pelaksanaan latihan selanjutnya sesuai dengan kalender latihan satuan, yaitu latihan kelompok. Selama pelaksanaan ujian juga mendapatkan pengawasan pejabat dari Staf Operasi Korem 071 Wijayakusuma. (aan/imam)

Baca Juga :  Masalah Moral Politik dan Krisis Konstitusi, Suara Dari Kampus