Emak- emak antusias mengikuti antrian pembagian bazar minyak goreng di kecamatan Sungai Kunyit |
EMSATUNEWS.CO.ID, MEMPAWAH – Beberapa minggu ini minyak goreng menjadi bahan kebutuhan pokok yang sulit didapatkan.
PT. Energi Unggul Persada (EUP), salah satu produsen minyak goreng nasional di Jalan Raya Desa Sungai Limau, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, menggelar bazar dan operasi pasar minyak goreng satu harga, selama 2 hari. Dimulai tanggal 8-9 Maret 2022.
Humas PT. Energi Unggul Persada, Harry Kaswanto |
Kegiatan tersebut untuk mendukung program pemerintah. Komitmen PT Energi Unggul Persada (EUP) terhadap kebijakan pemerintah dalam menetapakan minyak goreng (Migor) satu harga terus dilakukan.
Salah satunya dengan menggelar bazar minyak goreng harga Rp. 11.500 per liter se Kecamatan Sungai Kunyit, terdiri dari 12 Desa, Selasa dan Rabu (8-9/2/22). Sontak, bazar tersebut langsung disambut antusias warga sekitar perusahaan. Tak tanggung-tanggung, kurang dari 2 jam kurang lebih 1000 liter minyak goreng ludes.
Kepala Bagian Humas PT Energi Unggul Persada, Harry Kaswanto mengatakan, kegiatan operasi pasar ini digelar sebagai bentuk dukungan PT EUP pada pemerintah yang telah menerapkan kebijakan minyak goreng satu harga.
Mobil tangki yang berisikan minyak goreng siap didistribusikan kepada masyarakat. |
“Meskipun saat ini harga bahan baku mengalami kenaikan namun kami tetap mendukung dan mengamankan kebijakan pemerintah,” ujar Harry.
Pada operasi pasar kali ini, PT EUP telah menyiapkan sedikitnya 1.000 liter minyak goreng. Sebelum bazar ini dilaksanakan, pihak perusahaan sudah melakukan koordianasi di kecamatan untuk menfalidasi data-data warga per Kartu Keluarga di setiap desa di Kecamatan Sungai Kunyit.
“Alhamdulilah, selama 2 hari kegiatan bazar migor ini berlangsung sukses, aman dan lancar. Antusias warga khususnya emak-emak yang tak henti henti berdatangan dengan membawa dirjen dan kupon antrian, ” ucapnya.
Suksesnya kegiatan operasi pasar ini, Harry mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kecamatan Sungai Kunyit yang memberikan dukungan atas program pemerintah ini. Selain itu, pihak perusahaan juga mengucapkan terima kasih kepada aparat keamanan TNI dan Polri yang terus mengamankan kegiatan ini sehingga berjalan dengan lancar.” Pemerintah Kecamataan dan Desa, kami juga mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya,” ujarnya.
“Kita berharap melalui operasi pasar ini fenomena “panic bunying” yang saat ini tengah terjadi bisa segera normal, ” ucap Harry.
Di lain pihak, salah satu ibu-ibu yang ikut antri migor mengatakan, kami selaku masayrakat merasa terbantu dengan adanya bazar minyak goreng yang di laksanakan oleh PT. EUP ini. Karena, selama ini minyak goreng di pasaran sangat langka dan susah untuk di beli.
“Terima kasih kepada PT. EUP yang sudah mengadakan Bazar Migor murah bagi masayarakat Sungai Kunyit. Kalau lah bisa, bazar ini juga bisa dilaksanakan di desa – desa sebelah sepeti Desa Malikian, Sengkubang dan Penibung. Sekali lagi, kami selaku masyarakat mengucapkan terima kasih, “tukas Sartini salah satu ibu-ibu yang ikut antri Migor. (*)
#Penulis : WELLY HARPENDI.