Scroll ke Atas
Pendidikan

Wakil Ketua DPR RI Berharap MBS Bumiayu Brebes Bisa Melahirkan Pemimpin Masa Depan Yang Beraklaqul Karimah

144
×

Wakil Ketua DPR RI Berharap MBS Bumiayu Brebes Bisa Melahirkan Pemimpin Masa Depan Yang Beraklaqul Karimah

Sebarkan artikel ini
EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES- Muhamadiyah Boarding Scool  (MBS) adalah Pondok Pesantren Moderen (PPM) sebagai tempat pendidikan yang akan melahirkan para pemimpin untuk masa depan yang berakhlakul karimah.
Hal ini disampaikan Politisi Gerakan Indonesia Raya [Gerindra)  H. Ahmad Muzani saat melakukan kunjungan kerjanya di MBS Bumiayu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Senin (29/8/2022).
Muzani mengatakan, dirinya merasa  di sini termasuk orang yang beruntung karena mendapatkan pelajaran ilmu pengetahuan penuh dengan   akhlakul karimah pasalnya manakala  ahlalakul karimahnya kosong namun pandai dan berpengetahuan tinggi orang tersebut  akan bisa melakukan perbuatan dengan tindakan korupsi maupun pelanggaran hukum dan akan  masuk dalam bui atau penjara.
“Indonesia ditahun 2045 mendatang  akan  memasuki tahun emas maka kita  harus siap memiliki SDM yang berkualitas, berilmu dan berkarakter,” katanya. 
Menurut Muzadi Indonesia merupakan bangsa yang besar sehingga diperlukan  para pemimpin yang berpendidikan dan berpengetahuan di masa depan dan  perlu mendorong para santri untuk terus belajar agar nantinya dapat  menjadi pemimpin yang mampu mengangkat dan memajukan bangsanya.
“Belajarlah yang rajin, dengan banyak membaca Alquran dan buku-buku pengetauan, meski belajar di pesantren itu terkadang berat karena tiap hari hanya untuk belajar dan belajar dan hampir tidak ada waktu untuk bermain, tapi nanti akan bisa sangat bermanfaat,” ujarnya.
Muzani  juga mengajak para santri untuk bercita-cita tinggi dan dapat berkiprah di beebagai bidang, bisa di politik, menjadi pengusaha atau menjadi pejabat di pemerintahan maupun lainnya.
“Belajar dan bercita-citalah yang setinggi mungkin untuk dapat memberikan maslahat atau kebaikan bagi masyarakat dan umat,” ajaknya.
Muzani mengemukakan, bahwa pendidikan di pesantren banyak memiliki keunggulan, selain mendapatkan pelajaran umum dan agama, para santri juga mendapat pelajaran keterampilan serta akhlak yang mulia. Bahkan pesantren juga mengajarkan sistem tata negara yang dibuktikan dengan banyaknya santri yang mengetahui sistem ketatanegaraan serta bisa  memahami tentang tupoksi anggota DPR/MPR RI.
“Kami merasa bangga dengan adanya MBS Bumiayu yang kondisinya sudah pesat dan maju dengan memiliki lembaga pendidikan tingkat usia dini PAUD, SD, SMP dan SMA disertai segudang prestasi yang ditorehnya baik di tingkat daerah sampai ketingkat nasional,” ungkapnya.
Muzani menyakini dan berharap lembaga MBS Bumiayu kedepan  akan lebih maju dan melahirkan pemimpin pemimpin yang unggul dan berkualitas juga berakhlaq juga bermartabat, harap Akhmad Muzani yang juga sebagai Wakil Ketua DPR RI ini
Sementara Ustadz Sutriono  selaku Mudir/Direktur MBS Bumiayu mengungkapkan perkembangan  kondisi MBS Bumiayu saat ini lembaganya yang memiliki santri dan dan santriwati sebanyak 431 orang dan sahriyah 97 orang yang terdiri dari guru dan karyawan.
Selain itu ada penambahan aset fisik dengan telah diterimanya wakaf tanah yang terletak di Dukuh Kramat Desa Bumiayu seluas 11.600.m2 dengan nilai sekitar  Rp 1 Milyard lebih.
“Tanah tersebut sesuai rencana untuk segera untuk dibangun  dengan anggaran yang telah dilakukan melalui penarikan dana lewat walimurid/santri  saat ini sudah terkumpul dana sekitar Rp160 juta,” ungkapnya.
Lanjut Sutriyono, lembaga MBS Bumiayu telah membebaskan santrinya  dari biaya makan dan cuci pakaian bahkan tidak dipungut biaya apapun bagi santri/ yatim piatu yang ekonomi orang tuanya lemah/tidak mampu.
Dalam kunjungan kerja Muzani disambut hangat oleh seluruh jajaran pengurus MBS Bumiayu, antara lain H.Abdul Karim Nagib sebagai pendiri dan Mudir/Direktur MBS Bumiayu, H Ustadz Sutriyono, S.Ag  dan jajaran pengurus lainnya.
Tampak kegiatan kunker Wakil Ketua DPR RI yang didampingi rombongan jajaran pengurus Partai Gerindra Kabupatèn Brebes, Tegal dan kota Tegal diantaranya  H. Ishak, H. Nur Endro, Haekal, dr. H.Umar Utoyo dan  lainnya yang sebelumnya, juga melakukan kegiatan yang serupa di Ponpes Al Hikmah 1 dan Al Hikmah 2 Benda, Kecamatan Sirampog.(dun)
Editor : imam

Baca Juga :  KSR PMI STAI Brebes Laksanakan Diklatsar Angkatan 1