Emsatunews.co.id, Pemalang– Ratusan anggota Perkumpulan Ulu-Ulu Vak yang tergabung dalam Laskar Banyu Aji (LBA) Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah menggelar tasyakuran untuk merayakan kemenangan pasangan calon Cabup Anom Widiyantoro dan Nurkholes (AnNur), nomor urut 3, dalam Pilkada 2024. Acara syukuran yang berlangsung Selasa malam (3/12/2024) ini dihelat di kediaman sekaligus kantor Advokat Mufidi, S.H., dan Rekan, yang juga merupakan Advokasi LBA, di Desa Loning, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang.
Wakil Bupati terpilih, Nurkholes, turut hadir dalam acara tersebut, kehadirannya disambut antusias oleh para pendukung AnNur. Ketua Laskar Banyu Aji, dalam sambutannya, menyampaikan harapan agar kinerja kelompok Ulu-Ulu dapat ditingkatkan untuk mendukung program swasembada pangan Presiden Prabowo. Namun, ia juga menekankan pentingnya peningkatan kesejahteraan para petani Ulu-Ulu. “Ini sudah saya sampaikan kepada Pak Nurkholes, mudah-mudahan beliau mendengar dan memperhatikan kesejahteraan Ulu-Ulu, air merupakan faktor utama bagi petani dalam menggarap sawah.”ujarnya
Mufidi, S.H., selaku Advokasi LBA, turut menyampaikan kondisi petani dan kelompok Ulu-Ulu yang menurutnya masih belum sepenuhnya merdeka. Ia juga menyinggung isu money politik yang beredar selama Pilkada 2024. Mufidi menegaskan bahwa pilihan LBA dan Perkumpulan Ulu-Ulu terhadap pasangan AnNur didasari oleh rasa cinta untuk memilih pemimpin yang berintegritas, tanpa terpengaruh uang.
“Kami sekeluarga Ulu-Ulu Vak tidak menerima uang atau amplop untuk memilih Paslon AnNur. Kami benar-benar memilih karena rasa cinta kami untuk memilih pemimpin yang berintegritas, tanpa memandang uang,” tegas Mufidi. Ia melanjutkan, “Pilihan kami berdasarkan akal sehat. Pak Anom memiliki latar belakang setara menteri, sebagai Direktur di BUMN, dan Pak Nurkholes pernah menjadi sekretaris Dinas dan jabatan lainnya di Pemda Pemalang. Semoga dengan kepemimpinan mereka berdua, Kabupaten Pemalang dapat lebih baik, ekonominya maju, pembangunannya berkembang, dan masyarakatnya makmur.” Mufidi kembali menegaskan, “Kami tidak menerima amplop, nol persen, kami murni memilih pemimpin yang punya integritas.”
Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Pemalang terpilih Nurkholes, menanggapi keluhan para petani Ulu-Ulu, berjanji akan segera bekerja untuk menyelesaikan permasalahan yang telah disampaikan masyarakat setelah pelantikan. “Kami akan langsung bekerja setelah pelantikan nanti, mohon do’a dan dukungannya,” kata Nurkholes.
Acara tasyakuran yang berlangsung lancar ditutup dengan doa oleh Ustadz Sulton, dilanjutkan dengan ramah tamah. Suasana kekeluargaan dan penuh harapan tampak menyelimuti acara tersebut.( Joko Longkeyang
)