EMSATUNEWS.CO.ID, JAKARTA – Ditargetkan hingga akhir bulan Maret 2025 seluruh desa di Kabupaten Pemalang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, dan Kabupaten Batang akan terakses jaringan internet tanpa terkecuali.
Hal itu disampaikan anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah X kepada wartawan Emsatunews, Rabu (18/12/2024).
Anggota Komisi VI itu pun memastikan, hingga target yang ditentukan tak ada lagi area blank spot internet di seluruh desa di Pemalang, Pekalongan, dan Batang.
”Target akhir Maret 2025 harus sudah tidak ada desa-desa daerah di Kabupaten Pemalang, Pekalongan, Batang, dan Kota Pekalongan yang sinyal blank spot dengan program digitalisasi layanan internet dari PLN Icon Plus,” kata Rizal Bawazier.
Untuk mewujudkan zero blank spot internet, RB, sapaan akrab Rizal Bawazier meminta kepada Icon Plus milik PT PLN (Persero) untuk mendukung program Pemerintah terus berlanjut dengan upaya meningkatkan penetrasi digital.
”Alhamdulillah PT PLN Icon Plus akan berkomitmen dalam mendukung upaya meningkatkan penetrasi digital di Kabupaten Pekalongan, Pemalang dan Batang dan Kota Pekalongan,” ujarnya RB.
RB mengatakan, hal tersebut dilakukan dengan pemerataan infrastruktur internet, pengurangan area blank spot, serta pengembangan layanan digital yang direncanakan selesai pada Maret 2025 oleh PT PLN Icon Plus.
”Tentunya PT PLN Icon Plus akan bersinergi dengan Kominfo Kota/Kabupaten dan Pemerintah Daerah,” katanya.
”Oleh karena itu saya sangat berharap, Kominfo Kota/Kabupaten dan Pemda membantu rencana PT PLN Icon Plus ini, jangan sampai ada yang menghalangi program baik ini untuk Pemalang, Batang dan Pekalongan,” pungkasnya.
Dengan inisiatif ini, PT PLN Icon Plus bertekad mendukung percepatan transformasi digital di wilayah Pemalang, Pekalongan dan Batang demi terciptanya masyarakat yang lebih terhubung dan berdaya saing.***