Emsatunews.co.id, Pemalang – Kelompok Pelayan Sosial (KPS) Sedulur Ratan Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional Presiden Prabowo dengan melaksanakan kegiatan sedekah makanan bergizi kepada warga binaan pemasyarakatan dan kaum miskin kota. Pada tanggal 17 Januari 2025, KPS Sedulur Ratan mengadakan pembagian bantuan untuk kedua kalinya, yang kali ini menyasar tahanan di Polres Pemalang dan tukang becak yang tersebar di berbagai sudut kota.
Ketua KPS Sedulur Ratan, Bambang Sutanto, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari implementasi amanat konstitusi UUD 1945 Pasal 34 ayat (1) yang mengatur tentang kewajiban negara melindungi fakir miskin. “Kami ingin hadir memberikan manfaat nyata melalui bantuan makanan bergizi. Ini juga wujud rasa syukur kami agar bisa menjadi manusia yang berguna di tengah-tengah masyarakat,” ungkap Bambang.
Program kerja KPS Sedulur Ratan pada tahun 2025 tidak hanya berfokus pada pemberian makanan bergizi. Bambang menambahkan, berbagai agenda sosial lainnya telah direncanakan, seperti bantuan rumah tidak layak huni, perlengkapan pendidikan untuk anak-anak keluarga miskin, ambulans gratis, serta santunan kepada kaum duafa dan fakir miskin.
Sekretaris KPS Sedulur Ratan, Hanan, menjelaskan bahwa anggaran kegiatan sosial ini berasal dari pengumpulan donasi para dermawan, termasuk mantan warga binaan yang kini aktif mendukung kegiatan sosial, masyarakat umum, hingga pengusaha lokal.
“Kami ingin membuktikan bahwa semangat gotong royong dapat menghasilkan manfaat besar. Ini adalah wujud nyata dari visi kami untuk menciptakan persaudaraan yang berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan sosial, dan keimanan,” tutur Hanan.
Bambang Sutanto juga menegaskan pentingnya semangat persatuan dan kebersamaan dalam organisasi ini. “Visi kami adalah bergerak, bergotong royong, dan mewujudkan persaudaraan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara. Kami yakin bahwa niat baik dan kerja keras akan membawa manfaat besar bagi masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat yang menerima bantuan, termasuk para tukang becak yang merasa terbantu di tengah kesulitan ekonomi. Program ini diharapkan terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi organisasi lain untuk berperan aktif dalam membantu sesama.( Joko Longkeyang).