Emsatunews.co.id, Pemalang – Pemerintah Kabupaten Pemalang tengah berupaya keras memastikan setiap rupiah anggaran daerah terserap secara optimal demi kemajuan wilayah dan kesejahteraan masyarakat. Dalam Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang bulan Juli 2025, Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, secara tegas mengingatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memaksimalkan penyerapan anggaran dan penyelesaian target fisik di sisa semester kedua tahun ini.
Rapat koordinasi yang berlangsung di gedung Sasana Bhakti Praja Pemalang pada Selasa, 16 Juli 2025, menjadi forum evaluasi komprehensif atas capaian kinerja selama semester pertama. Berdasarkan paparan dari Asisten I dan Asisten II Sekretaris Daerah terkait rencana program dinas untuk paruh kedua tahun ini, Bupati Anom menyoroti adanya sisa penyerapan anggaran yang masih perlu digenjot.
“Semua belanja dan juga semua fisik harus bisa terpenuhi. Kalau melihat data tadi, rata-rata sebagian besar dinas masih menyisakan penyerapan, sementara pekerjaan rumah kita masih di bawah rata-rata,” tegas Anom, menunjukkan urgensi untuk akselerasi.
Ia meminta seluruh dinas untuk memperkuat pelaksanaan program-program strategis di sisa waktu semester dua. Tujuannya jelas, agar target belanja dan fisik dapat tercapai sepenuhnya. Bupati Anom juga mengingatkan potensi dampak negatif jika eksekusi program lambat. “Kalau kita lihat, kita sudah ditunggu banyak dengan segala permasalahan, sementara kita lambat dalam mengeksekusinya, nanti deviasinya semakin besar,” ujarnya, menekankan pentingnya kecepatan dan ketepatan.
Bagi Bupati Anom, sisa tahun ini menghadirkan pekerjaan rumah tambahan bagi seluruh jajaran. Seluruh dinas tidak hanya dituntut menyerap anggaran yang telah dialokasikan, tetapi juga memastikan keseimbangan antara capaian administrasi dan fisik proyek. “Supaya tidak jadi beban kita nanti di semester dua, nanti kita lihat satu per satu supaya di semester duanya kita lebih mantap melangkah sama-sama dan apa yang kita perlukan untuk bisa melangkah di semester dua dengan lebih strategis,” imbuh Anom.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemalang, Heriyanto, selaku Ketua Penyelenggara Rakor, menjelaskan bahwa tujuan utama pertemuan ini adalah meninjau dan mengevaluasi penggunaan anggaran selama semester pertama tahun 2025. “Selain itu, atas arahan dari Bupati, nanti akan disampaikan paparan dari masing-masing Asisten I, II, dan III, serta para Kepala OPD tentang capaian kerja semester satu, program kerja untuk semester kedua yang akan datang, strategi pencapaiannya, dan inovasi apa saja yang akan ditempuh,” jelas Heriyanto.
Evaluasi ini, lanjut Sekda, merupakan langkah krusial untuk memastikan bahwa setiap alokasi anggaran dapat dimanfaatkan seefektif dan seefisien mungkin. Melalui forum rapat ini, diharapkan terjadi berbagi informasi dan tukar pikiran tentang penggunaan anggaran secara efektif, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat yang dilayani.
Tidak hanya itu, rakor ini juga menjadi tindak lanjut arahan khusus Bupati untuk membahas progres fisik dan keuangan APBD tahun 2025 secara rinci, per bulan dari Januari hingga Juni. “Kita mesti dapat mengeksekusi atau menindaklanjuti pada OPD-nya masing-masing sesuai dengan kewenangan yang dimiliki,” pungkas Heriyanto, menegaskan tanggung jawab setiap perangkat daerah.**( Joko Longkeyang ).