Berita UtamaDaerahPemalangPendidikan

Wakil Bupati Pemalang Nurkholes membuka Lomba Cerdas Cermat Museum 2025

52
×

Wakil Bupati Pemalang Nurkholes membuka Lomba Cerdas Cermat Museum 2025

Sebarkan artikel ini

Emsatunews.co.id, Pemalang – Semangat kompetisi dan kecintaan terhadap sejarah lokal membahana di Aula SLB Negeri 1 Pemalang pada Senin, 28 Juli 2025. Hari itu, Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes, membuka secara resmi kegiatan Lomba Cerdas Cermat Museum Tingkat Kabupaten Pemalang untuk SMP Negeri dan Swasta Tahun 2025. Acara bergengsi yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Pemalang ini menjadi ajang bagi para pelajar untuk menguji pengetahuan mereka tentang kekayaan budaya dan sejarah.

Advertisement

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Nurkholes mengapresiasi inisiatif Dikbud dalam menyelenggarakan lomba ini. Ia menyampaikan bahwa kegiatan cerdas cermat bukan sekadar ajang adu cepat dan ketepatan jawaban, melainkan juga sarana edukasi yang efektif untuk menumbuhkan minat generasi muda terhadap museum sebagai jendela ilmu pengetahuan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Ismun Hadiyo, yang turut hadir bersama jajaran pejabat Dikbud lainnya, menjelaskan bahwa lomba ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk melestarikan nilai-nilai sejarah.

Setelah melewati babak-babak yang ketat dan menegangkan, akhirnya para pemenang lomba pun diumumkan. Berikut adalah daftar para juara Lomba Cerdas Cermat Museum Tingkat Kabupaten Pemalang tahun 2025:

* Juara 1: SMP Negeri 1 Belik

* Juara 2: SMP Negeri 1 Comal

* Juara 3: SMP IT Tsamrotul Fuad Pemalang

* Harapan 1: SMP Negeri 1 Bodeh

* Harapan 2: SMP Negeri 1 Randudongkal

* Harapan 3: SMP Negeri 1 Moga

Para pemenang mendapatkan piala, sertifikat, dan hadiah yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Nurkholes. Kemenangan SMP Negeri 1 Belik sebagai juara pertama sekaligus mengantarkannya sebagai perwakilan Kabupaten Pemalang untuk melaju ke tingkat lomba selanjutnya. Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi sekolah-sekolah lain untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam bidang sejarah dan kebudayaan.

Acara ini ditutup dengan harapan besar dari pemerintah daerah agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang, sehingga kesadaran akan pentingnya melestarikan warisan budaya tetap hidup di tengah-tengah masyarakat, khususnya para pelajar.**( Joko Longkeyang).

Konten Promosi
Iklan Banner