Emsatunews.co.id, Pemalang — Pemerintah Kabupaten Pemalang hari ini secara resmi meluncurkan (launching) Pelaksanaan Kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025. Acara yang dipimpin oleh Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, ini diselenggarakan di Halaman Kantor Dinas Perhubungan Pemalang.( Rabu, 23/10/2025 ).
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah, Tutuko Raharjo, dalam laporannya menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dan transparansi pemerintah daerah kepada masyarakat. Peluncuran ini bertujuan untuk mensosialisasikan program-program prioritas daerah yang bersumber dari APBD, sekaligus menegaskan akuntabilitas pengelolaan anggaran.
Sejumlah kegiatan dan penyerahan simbolis dilaksanakan, mencerminkan fokus pembangunan Pemalang. Dalam bidang infrastruktur dan sosial, Pemkab Pemalang menyerahkan: Sertifikat tanah Permda dari Kantor Pertanahan kepada Bupati. Bantuan sosial untuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) tahun 2025 dan kursi roda cerebral palsy untuk Nur Iman, warga Desa Pener. Bantuan jalan produksi untuk Desa Gombong (Kecamatan Belik), Desa Penakir, dan Gambuhan (Kecamatan Pulosari). Bantuan gudang penyimpanan dan pengolahan tembakau di Desa Gombong, Kecamatan Belik. Bantuan 3 unit mobil operasional untuk pondok pesantren.Bantuan seragam sekolah gratis untuk jenjang SD dan SMP negeri dan swasta.
Di sektor penghargaan, dilakukan penyerahan hadiah 4 unit motor dari Kementerian Pertanian untuk Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) berprestasi, serta penyampaian penghargaan atas prestasi dalam Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (Porsema) XIII tingkat provinsi yang digelar di Wonosobo.
Fokus APBD 2025 juga terlihat pada modernisasi pelayanan dan peningkatan kapasitas daerah. Beberapa program utama yang diluncurkan meliputi: Traffic Control Center (TCC) pada enam titik untuk pengendalian lalu lintas. Fasilitasi peningkatan kapasitas dan pembentukan Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak (RPPA). Peluncuran Dashboard Eksekutif, sistem informasi berbasis digital untuk pengambilan keputusan. Peluncuran PINDAI SITAPAK (Pemberdayaan Intelijen dan Agen Informasi dalam Sistem dan Antisipasi Penanganan Konflik).
Dalam sambutannya, Bupati Anom Widiyantoro menyampaikan harapannya agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat mengikuti kegiatan serupa secara rutin setiap bulan atau dua hingga tiga bulan sekali guna merangkum dan memublikasikan kegiatan secara lebih efektif.
Bupati juga menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima hadiah dan manfaat program. Ia menutup sambutan dengan mengajak seluruh elemen masyarakat dan OPD untuk mengawal pembangunan ke depan dengan semangat kolaboratif dan sinergi. “Insyaallah ini semua untuk membuat kebaikan kita semua,” pungkas Anom.**( Joko Longkeyang ).










