emsatunews.co.id-Purbalingga – Polres Purbalingga menggelar rapat koordinasi lintas sektoral (Rakor Linsek) sebagai langkah awal menghadapi Operasi Lilin Candi 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Wicaksana Laghawa Mapolres Purbalingga, Kamis (18/12/2025).
Rakor Linsek ini diikuti oleh unsur Forkopimda, Kodim, Batalyon, Lanud Jenderal Besar Soedirman, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Badan Kerjasama Antar Gereja (BKSAG), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), serta pengelola objek wisata di Kabupaten Purbalingga.
Kapolres Purbalingga AKBP Achmad Akbar menyampaikan bahwa Operasi Lilin Candi tahun ini mengedepankan semangat transformasi Polri dengan pendekatan yang lebih humanis dan komunikatif.
“Kalau dulu istilahnya pengamanan, sekarang kita menggunakan diksi pelayanan. Konteksnya lebih komunikatif, fleksibel, dan humanis,” ujar Kapolres.
Ia menegaskan, sebanyak 36 gereja di Kabupaten Purbalingga dipastikan akan mendapatkan kehadiran personel kepolisian selama perayaan Natal.
Kehadiran tersebut bukan semata pengamanan, melainkan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat yang sedang menjalankan ibadah.
“Pelayanan juga diberikan pada rangkaian kegiatan tahun baru, termasuk kegiatan Pemda terkait hari jadi, pengamanan objek wisata, pusat perbelanjaan, pasar, serta aktivitas masyarakat lainnya.
Selain itu, kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana juga menjadi perhatian,” jelasnya.
Dalam struktur Operasi Lilin Candi 2025, Polres Purbalingga menyiapkan 210 personel inti.
Namun selama pelaksanaan operasi, jumlah personel yang dilibatkan dapat mencapai 700 personel, menyesuaikan dengan dinamika dan kebutuhan di lapangan.
“Kami mohon dukungan seluruh pihak agar terus bersinergi dalam memberikan pelayanan publik, baik aspek spiritual maupun sosial, sehingga perayaan Natal dan Tahun Baru di Purbalingga dapat berjalan aman, nyaman, dan kondusif,” pungkas Kapolres.












