EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG – Dua kota sebelumnya yakni Sleman dan Wonosobo sukses di buat acara Roadshow Birukan Langit Indonesia Stage besok Sabtu ( 8/7/2023 ). hadir di Kota Tegal.
Guna mewadahi produk dan UMKM lokal dalam memajukan produk-produk unggulannya, gerakan birukan langit Indonesia berbuat nyata untuk kemakmuran anak bangsa.
Sambutan antusias oleh masyarakat di dua kota tersebut dengan dihadiri oleh berbagai artis seperti Denny Caknan, Athalla Naufal, Bebizie, dan lainnya, bagai hujan turun di tengah Kemarau yang gersang, antusias membludaknya Warga Masyarakat tak terelakan.
Apresiasi masyarakat mampu ditingkatkan dengan gerak nyata birukan langit Indonesia di kota Sleman dan Wonosobo terhadap produk lokal dan mengajak mereka untuk lebih mendukung industri dalam negeri.
Dengan adanya tenda dan stan khusus, UMKM dapat memperkenalkan produk-produk unggulan mereka kepada pengunjung konser.
Hal ini memberikan peluang bagi UMKM untuk memperluas dan meningkatkan penjualan.
DI kota Bahari Tegal kali ini ada hal yang berbeda dengan kota sebelumnya pada acara yang sama birukan langit stage Indonesia, yaitu adanya penampilan dari band lokal yaitu Chemisthree.
Tujuan kesempatan ini karena Birukan Langit ingin memberi panggung pada musisi-musisi lokal yang bertalenta.
Dipilih kota Tegal sebagai tuan rumah ketiga dalam rangkaian roadshow Birukan Langit Indonesia Stage (BLIS) bersama Denny Caknan yang digelar di Pantai Alam Indah sebagai lokasi yang memiliki keindahan alam yang luar biasa.
Acara ini dimeriahkan Oleh Denny Caknan
sebagai Guest Stars utama.
DJ Athalla dan Bebizie sebagai guest star dalam opening act serta special performance dari Blue Squad.
Evar Manggala dan Nufa, sebagai Master Of Ceremony dalam acara tersebut.
“Kami berharap kehadiran kami disini dapat memperkenalkan parawisata serta produk-produk dan UMKM lokal khas Tegal agar produk-produknya dapat diperkenalkan kepada masyarakat luas.” ujar Putri Zulkifli Hasan selaku Youth Leader Birukan Langit Indonesia.
Dirinya berharap dengan adanya konser ini yang dihadiri oleh 11,000 lebih masyarakat diharapkan produk lokal dapat semakin dikenal dan memberi kesadaran masyarakat khususnya generasi muda akan datang.*
Ragil Surono.