EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG – Gandulan Culinary Center (GCC) Fest Pemalang 2022 yang diselenggarakan oleh Diskoperindag Pemalang bersama Alap-Alap Management mulai tanggal 9 – 14 Agustus 2022 menghadirkan sejumlah hiburan kesenian. Salah satunya perform Denny Caknan. Hal ini seperti yang dikutip dari fanpage Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pemalang, Rabu (10/8).
“GCC FEST PEMALANG 2022 menghadirkan guest star utama Denny Caknan 11 Agustus & Tyok Satrio 14 Agustus. Let’s go datang dan ramaikan GCC FEST PEMALANG 2022,” tulis Diskoperindag Pemalang pada akun media sosial resmi miliknya.
Namun, ajakan tersebut menjadi sorotan, lantaran informasi yang disampaikan merupakan informasi bohong. Hal itu terungkap, setelah tim EMSATUNEWS.CO.ID mendapatkan salinan surat dari pengelola Hotel Regina Pemalang, Rabu (10/8).
Surat Nomor: 056/RGN/MKT-SP/VIII/ tanggal 9 Agustus 2022 yang ditujukan kepada Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pemalang.
Dalam surat tersebut, menyebutkan bahwa pihak menajemen hotel siap menyediakan RCC sebagai tempat performing Denny Caknan dengan beberapa ketentuan pihak hotel.
“Melalui surat ini kami menginformasikan dan menanggapi permohonan ijin tempat yang diajukan melalui surat nomor 510/4174/Diskoperindag,” tulisnya dalam surat yang ditandatangani General Manager Hotel, Fatchurohman.
Ketua DPD Gerakan Nasional Pelita Bangsa (GNPB) Kabupaten Pemalang, Abdul Hakim mengungkapkan, pihaknya secara tegas menolak perhelatan tersebut baik di RCC Hotel Regina maupun di halaman GCC Pemalang.
Menurutnya, acara tersebut berpotensi menimbulkan dan memicu kericuhan apabila di paksakan di gelar di GCC. Potensi itu dapat terjadi yang diakibatkan adanya penjualan tiket secara langsung di lokasi.
“Penolakan kami karena kepedulian kami dalam hal kondusifitas. Kemudian, tidak standarnya akses pagar keliling dalam acara tersebut. Dimana fans berat Denny Caknan yang sangat banyak, sehingga kurang memenuhinya kapasitas ataupun tempat acara tidak cukup menampung,” ungkap Abdul Hakim, Kamis 11 Agustus 2022.
Tak hanya itu, lokasi GCC juga berdekatan dengan fasilitas kesehatan yaitu RSU Siaga Medika. Sehingga wajib mendapatkan kondisi tenang dan nyaman untuk pasien.
“Disamping itu member Denny Caknan yang sangat banyak juga kurangnya fasilitas tempat acara yang akan menimbulkan kegaduhan dan mengganggu arus lalu lintas serta mengakibatkan kemacetan di exit tol Gandulan Pemalang,” jelasnya.
Sedangkan apabila acara tersebut digelar di RCC Hotel Regina Pemalang juga akan menimbulkan kericuhan. Sebab kapasitas RCC hanya dapat menampung 1 ribu orang.
“Tentu secara kapasitas daya tampung terbatas kurang dari 2 ribu penonton yang kami perkirakan 2 ribu lebih Fans Denny Caknan akan hadir dan menonton acara tersebut,” ujarnya.
Sementara Sekretaris DPD GNPB Kabupaten Pemalang, Agus Riyanto menyampaikan, bahwa penolakan tersebut telah disampaikan kepada Kapolres Pemalang melalui Kasat Intelkam melalui surat nomor: 001/DPD_GNPB/PML/VIII/2022 tanggal 10 Agustus 2022.
Surat tersebut ditembuskan kepada Gubernur Jawa Tengah, Polda Jawa Tengah, Kasatpol PP Jawa Tengah, Ketua DPRD Jawa Tengah.
Kemudian, Bupati Pemalang, Kepala Diskoperindag Pemalang, Ketua DPRD Pemalang, Kasatpol PP Pemalang, Pimpinan Hotel Regina, serta pimpinan Alap-Alap selaku panitia penyelenggara.
“Berdasarkan kajian kami dan pengecekkan kami di lapangan maka kami Mohon kepada Kapolres Pemalang dalam Hal ini Kasat Intelkam Polres Pemalang untuk dapat dipertimbangkan terkait ijin penyelenggaraan acara tersebut demi kondusifitas dan mengurangi resiko terjadinya kericuhan di Kabupaten Pemalang,” ujar Agus Riyanto. *
Penulis : Sasongko