EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG – Status Gunung Api Slamet di Kabupaten Pemalang meningkat dari level 1 normal menjadi level 2 waspada. Menanggapi perubahan status ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang langsung melakukan pengecekan ke Pos Pengamatan Gunung Api Slamet yang berada di Desa Gambuhan Kecamatan Pulosari. (20/10/2023).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pemalang, Wahadi, menjelaskan bahwa kenaikan status gunung api tersebut telah dikonfirmasi oleh petugas pengamatan gunung api Slamet, Muhamad Rusdi. Berdasarkan penjelasan yang diterima, Rusdi telah merekomendasikan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas dalam radius 2 km dari puncak kawah.
Wahadi mengimbau masyarakat untuk tidak panik namun tetap waspada dan mengikuti arahan dari instansi terkait, terutama BPBD yang berhubungan langsung dengan penanggulangan bencana. Selain itu, masyarakat diingatkan agar tidak terpancing oleh isu-isu yang tidak benar mengenai status gunung api Slamet.
Pentingnya kewaspadaan dan koordinasi antara masyarakat dan instansi terkait akan membantu dalam menghadapi potensi bencana yang mungkin terjadi akibat aktivitas gunung api Slamet. Dengan demikian, masyarakat diharapkan dapat tetap tenang namun selalu siaga dalam menghadapi situasi ini. ** ( Joko Longkeyang )