Berita UtamaDaerahPemalang

Bupati Pemalang Serahkan Ambulans Gratis Tahap Awal di Momen BBGRM, Inilah Nama Desanya

5113
×

Bupati Pemalang Serahkan Ambulans Gratis Tahap Awal di Momen BBGRM, Inilah Nama Desanya

Sebarkan artikel ini

Emsatunews.co.id, Pemalang – Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, secara simbolis menyerahkan 16 unit mobil ambulans siaga gratis kepada sejumlah desa di Kabupaten Pemalang. Penyerahan ini berlangsung dalam rangkaian acara Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) yang digelar di Pendopo Kabupaten Pemalang pada Selasa, 27 Mei 2025, mulai pukul 07.30 WIB.

Program penyediaan ambulans gratis di setiap desa ini merupakan salah satu janji kampanye utama Bupati Anom Widiyantoro yang kini mulai diwujudkan secara bertahap. Kehadiran ambulans ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan kecepatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat desa, terutama dalam kondisi darurat.

Advertisement

“Mewujudkan program ambulans gratis setiap desa adalah komitmen kami, namun dalam pelaksanaannya akan dilakukan bertahap,” ujar Bupati Anom Widiyantoro dalam sambutannya.

Tahap pertama ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam upaya Pemkab Pemalang untuk memastikan setiap desa memiliki fasilitas transportasi medis yang memadai.

Berikut adalah daftar 16 desa yang mendapatkan bantuan ambulans siaga gratis pada tahap awal ini:

* Desa Simpur, Kecamatan Belik

* Desa Bulakan, Kecamatan Belik

* Desa Parunggalih, Kecamatan Bodeh

* Desa Gongseng, Kecamatan Randudongkal

* Desa Mandiraja, Kecamatan Moga

* Desa Plakaran, Kecamatan Moga

* Desa Klareyan, Kecamatan Petarukan

* Desa Karangasem, Kecamatan Petarukan

* Desa Kebagusan, Kecamatan Ampelgading

* Desa Wonogiri, Kecamatan Ampelgading

* Desa Kebojongan, Kecamatan Comal

* Desa Padek, Kecamatan Ulujami

* Desa Longkeyang, Kecamatan Bodeh

* Desa/Pj/Sekdes Pesantren, Kecamatan Ulujami

* Desa Kertosari, Kecamatan Ulujami

* Desa Jatingarang, Kecamatan Bodeh

Para kepala desa dari 16 wilayah tersebut hadir langsung untuk menerima bantuan ini, menandai kolaborasi antara pemerintah daerah dan desa dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Diharapkan, dengan adanya ambulans siaga ini, penanganan kasus kegawatdaruratan medis di tingkat desa dapat lebih cepat dan efektif.( Joko Longkeyang ).

Konten Promosi
Iklan Banner