EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES – Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia (LASQI) Kabupaten Brebes melalui Aneska Nada melaksanakan kegiatan penyerahan peralatan qasidah kepada seluruh Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) se-Kabupaten Brebes. Acara berlangsung meriah di Pendopo 2 Bumiayu, Minggu (7/12/2025).

Dihadiri jajaran pengurus LASQI tingkat, kecamatan, kabupaten hingga provinsi, acara berlangsung meriah.
Ketua Aneska Nada Kabupaten Brebes, Sartono, menyampaikan rasa syukur atas terwujudnya program pengadaan alat qasidah standar nasional bagi seluruh DPK.
Ia menegaskan bahwa mulai tahun depan, setiap kecamatan diwajibkan mengirimkan peserta dalam perlombaan tingkat kabupaten, sebagai bentuk komitmen pembinaan berkelanjutan.
“Semua kecamatan sudah memiliki alat standar nasional, ini wujud keseriusan kita dalam pembinaan. Sehingga semua punya peluang yang sama untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka,” ucapnya.
Anggota DPRD Provinsi H. Sururul Fuad, Lc., M.E.I., memberikan apresiasi kepada seluruh pengurus yang telah bekerja keras dalam membesarkan LASQI di Brebes.
Ia menegaskan bahwa seni qasidah harus menjadi bagian dari dakwah yang dapat menyatukan masyarakat melalui syair yang penuh nasihat dan nilai kebaikan.
“Seni ini harus menghadirkan manfaat menjaga kekompakan, persatuan, dan menghadirkan pesan moral bagi masyarakat. Gunakan syair yang mengingatkan tentang perjuangan, doa, dan nilai-nilai Islam,” tegas Sururul Fuad yang juga menjabat sebagai Pembina Aneska Nada Kabupaten Brebes.
Ketua DPW LASQI Jawa Tengah, KMT Hj. Siti Maryani Setyaningtyas, SE., MM, menyampaikan sambutan penuh haru. Ia menegaskan bahwa LASQI bukan organisasi politik, melainkan wadah dakwah melalui seni, syiar, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kita satu tujuan, menyebarkan Islam melalui siaran dan syair dan kita juga mengangkat UMKM. Syiar tanpa UMKM itu tidak lengkap, Jawa Tengah punya karakter. Kita berdakwah sambil menggerakkan ekonomi, tidak ada politik di sini.,” terangnya.
Dalam sambutannya, Siti Maryani menaruh apresiasi mendalam kepada LASQI Brebes yang dinilai sangat progresif, bahkan berhasil mengibarkan bendera LASQI hingga tingkat RT.
Apa yang dilakukan Ketua Sartono bersama pembina H. Sururul Fuad ini luar biasa.
“Brebes ini pernah menjadi juara 1 tingkat Jawa Tengah, saya bangga, saya terharu dan saya sampai menangis melihat perjuangan ini,” ujarnya, dengan nada suaranya yang bergetar.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan resmi satu set alat hadroh kepada seluruh DPK. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat pembinaan seni qasidah di tingkat kecamatan.
LASQI Brebes juga menyiapkan pelatihan manajemen organisasi bagi pengurus DPD, DPK, hingga ranting untuk memperkuat tata kelola organisasi di masa mendatang.***












