Berita UtamaDaerahNasionalPemalang

Nurkholes, Wabup Pemalang Hadiri Penutup TMMD Di Desa Sukorejo

46
×

Nurkholes, Wabup Pemalang Hadiri Penutup TMMD Di Desa Sukorejo

Sebarkan artikel ini

Emsatunews.co.id, Pemalang – Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 dan Sengkuyung Tahap 4 Tahun Anggaran 2025 di Desa Sukoharjo, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, telah tuntas. Salah satu capaian monumental dari program ini adalah pembangunan jalan baru sepanjang 540 meter dengan lebar 4 meter yang kini secara resmi menghubungkan Desa Sukoharjo dan Desa Mejasem.

Selesainya proyek infrastruktur ini disambut baik oleh masyarakat. Jalan penghubung ini diharapkan dapat mempermudah mobilitas dan aktivitas sehari-hari warga, terutama akses pertanian, sehingga pada akhirnya dapat mendorong peningkatan kesejahteraan.

Advertisement

Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes, menyampaikan apresiasinya saat menutup kegiatan TMMD di lapangan Desa Sukoharjo, Kamis, 6 November 2025. Ia menegaskan bahwa pembangunan jalan antar desa ini merupakan upaya konkret pemerintah daerah dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat.“Dari Pemerintah Kabupaten Pemalang sendiri tentunya ini bagian dari upaya untuk bisa meningkatkan kesejahteraan, terutama dari akses kemudahan transportasi,” ungkap Nurkholes.

Baca Juga :  Desa Pengggarit Desa Education Terasa Belum Merdeka, Loh Kenapa?

Sebelumnya, dalam sambutan penutupan, Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD, Letkol Inf. Muhammad Arif, menyatakan bahwa kegiatan ini mengusung tema “Semangat Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah Indonesia.”

Menurut Letkol Arif, TMMD adalah bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat dan pemerintah daerah. Tujuannya adalah mewujudkan pemerataan pembangunan secara inklusif di seluruh wilayah NKRI, termasuk daerah tertinggal, terisolasi, atau perbatasan, demi terciptanya ketahanan nasional yang kuat dan tangguh.

Program TMMD ini terselenggara berkat kerja sama terpadu antara TNI, POLRI, Pemerintah Daerah, serta berbagai kementerian dan lembaga. Muhammad Arif memaparkan hasil pembangunan yang terbagi menjadi sasaran fisik dan nonfisik.

Baca Juga :  Kepala Bakamla RI Hadiri Peluncuran Penyelenggaraan Sail Teluk Cendrawasih

Sasaran fisik yang telah rampung meliputi:

* Pembuatan jalan baru sepanjang 540 meter dan lebar 4 meter.

* Pembangunan talud dua sisi sepanjang 540 meter, lebar 0,4 meter, dan tinggi 0,8 meter.

* Pembangunan plat decker dengan panjang 5,6 meter dan lebar 0,06 meter.

Manfaat utama dari sasaran fisik ini, antara lain, meningkatnya sarana transportasi angkutan jalan perdesaan, memperlancar arus perekonomian, dan mempercepat pembangunan di wilayah Kabupaten Pemalang.

Sementara itu, sasaran nonfisik berupa berbagai penyuluhan yang melibatkan sejumlah instansi di lingkungan Pemkab Pemalang. Sasaran nonfisik ini bertujuan meningkatkan kesadaran bela negara dan hukum, mencetak generasi muda berkualitas, meningkatkan produksi pertanian, dan pada akhirnya, mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.**(Joko Longkeyang).