Scroll ke Atas
Berita UtamaDaerahPemalang

Curah Hujan Deras Picu Longsor di Jalan Desa Gunungbatu, Kendaraan Roda Empat Dilarang Melintas

388
×

Curah Hujan Deras Picu Longsor di Jalan Desa Gunungbatu, Kendaraan Roda Empat Dilarang Melintas

Sebarkan artikel ini

Emsatunews.co.id, Pemalang – Jalan Desa Gunungbatu, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, yang menghubungkan Desa Gunungbatu, Kecamatan Bodeh dengan Desa Longkeyang, Kecamatan Bodeh mengalami longsor. Akibatnya, kendaraan roda empat dilarang melintas di jalan tersebut. Sabtu (14/12/2024 ).

Kepala Desa Gunungbatu, Tarono, saat diwawancarai di lokasi kejadian menjelaskan bahwa longsornya jalan disebabkan oleh curah hujan yang deras. “Curah hujan yang deras mengakibatkan tanggul pengaman jalan menjadi longsor,” ujar Tarono.

Baca Juga :  Ratusan Atlet karate se Jateng Ikuti Open Turnamen Bupati Cup di Pemalang

 

 

Ditambahkan olehnya bahwa badan jalan masih kokoh, namun jika dilalui kendaraan roda empat, jalan berpotensi ambles karena tidak ada penahan. “Untuk sementara, kami portal kendaraan roda empat dilarang melewati jalan ini,” tegas Tarono.

Tarono yang sedang melakukan kerja bakti bersama beberapa warga desanya mengatakan bahwa jalan tersebut sangat vital karena menghubungkan antar desa di Kecamatan Bodeh, serta menghubungkan dengan Kecamatan Watukumpul.

“Besok hari Minggu, 15 Desember 2024, kami warga Desa Gunungbatu akan melakukan kerja bakti untuk memperbaiki jalan. Kami akan memasang penahan dengan menggunakan kantong yang diisi pasir atau tanah, dan juga menanam bambu sebagai penguat,” jelas Tarono.

Baca Juga :  Wisuda Sarjana ke 40 Universitas Paramadina, Berbekal Kitab dan Hikmah Generasi Muda Hadapi Tantangan Masa Depan

Dalam kesempatan tersebut Tarono juga menyampaikan bahwa dalam hal kerja bakti, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kepala Desa Longkeyang agar bisa mengirim warganya untuk membantu.

” Kejadian longsor tersebut telah dilaporkan ke Pihak Kecamatan Bodeh untuk ditindaklanjuti,” pungkas Kades Gunungbatu. ( Joko Longkeyang ).